Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Setiap Orang Bisa Alami DBD hingga Empat kali, Dokter Imbau Lakukan Vaksinasi

Vaksinasi DBD secara klinis efektif mengurangi tingkat kejadian terjangkitnya DBD yang dapat terjadi berulang kali, baik pada anak dan dewasa.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Setiap Orang Bisa Alami DBD hingga Empat kali, Dokter Imbau Lakukan Vaksinasi
Kolase Freepik/Pixabay
Ilustrasi vaksin demam berdarah 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Seseorang sepanjang hidupnya bisa mengalami demam berdarah dangue (DBD) sampai empat kali. 

Dan biasanya, kondisi terinfeksi kedua dan selanjutnya akan lebih parah.

Hal ini diungkapkan oleh Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr. Dirga Sakti Rambe, M.Sc, Sp.PD, dalam Pencatatan Rekor MURI dan Diskusi Media “Ngobrol Santai Cegah DBD #Ayo3MplusVaksinDBD” di Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023).

"Sepanjang hidup bisa empat kali kena DBD. Dan bisanya tambah parah. Kalau bisa jangan kena DBD," ungkapnya, Minggu (5/11/2023). 

Menurutnya, jika melihat pada data, persentasi orang dewasa di usia produkti yang terinfeksi DBD semakin meningkat. 

Karenanya, ia pun menganjurkan agar melakukan vaksinasi untuk DBD untuk mencegah infeksi atau keparahan. 

BERITA TERKAIT

“Vaksinasi DBD pada orang dewasa pun penting. Rekomendasi imunisasi merupakan respons terhadap meningkatnya risiko DBD pada individu dewasa," kata dr Dirga. 

Oleh karena itu, menurutnya penting untuk memahami jadwal vaksinasi DBD pada orang dewasa.

Dan sering kali disesuaikan dengan faktor risiko individu dan rekomendasi medis.

Baca juga: Ketahui Apa Saja Gejala Multiple Myeloma, Deteksi Dini untuk Prokteksi Diri

Vaksinasi DBD secara klinis efektif mengurangi tingkat kejadian terjangkitnya DBD yang dapat terjadi berulang kali, baik pada anak dan dewasa.

Serta menurunkan tingkat keparahan yang akan menurunkan tingkat rawat inap dan kematian karena DBD

"Usia indikasi vaksin DBD yang luas yaitu 6-45 tahun membuat vaksin DBD dapat melindungi keluarga dan komunitas terhadap penyakit," kata dr Dirga.

Selain vaksinasi, penting untuk melengkapi upaya pencegahan dengan upaya 3M Plus.

Upaya 3M Plus tersebut yakni menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air dan mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.

"Kesadaran akan manfaat 3M Plus dan vaksinasi ini semakin penting dalam menjaga kesehatan masyarakat secara luas," pungkasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas