Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Musim Hujan Rentan Penyebaran Penyakit DBD, Ketahui Gejala-gejalanya

Orang yang berisiko terinfeksi DBD menurut dr Ifael bisa terjadi pada mereka yang memiliki imunitas yang menurun. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Musim Hujan Rentan Penyebaran Penyakit DBD, Ketahui Gejala-gejalanya
Istimewa
Ilustrasi nyamuk Aedes aegypti yang menghisap darah manusia. Musim hujan menjadi salah satu musim yang rentan terhadap mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).  

"Bisa berdarah di kulit, mimisan, berak darah, kencing darah, dan lain-lain. Itu lebih lanjut, gejala lebih lanjut,"lanjutnya. 

Selain mengenali gejala, dr Ifael juga menjelaskan apa perbedaan nyamuk Aedes aegypti dengan nyamuk biasa. 

Secara kasat mata, kita bisa saja membedakannya. 

Baca juga: Indonesia Memasuki Musim Hujan, Kemenkes Ingatkan Waspadai Penyakit DBD

"Kalau kita perhatikan, jadi Aedes Aegypti itu khasnya dia itu (warna) lurik-lurik hitam putih, seperti zebra cross," imbuhnya.

Setelah digigit nyamuk ini, biasanya butuh massa inkubasi sampai penyakit demam berdarah muncul. 

Untuk penyakit demam berdarah, bisa berkisar 5 sampai 12 hari.

"Tapi rata-rata itu 7 hari Jadi kalau kita kegigit hari ini, 7 hari kemudian kalau memang badan kita tidak bisa melawan, terus dia berkembang, kita akan demam. Biasanya begitu, jadi 7 hari," tutupnya. 

Berita Rekomendasi

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas