Bundesma Dana Bergulir Bisa Direplikasi di Seluruh Indonesia
Kemendes PDTT siap mereplikasi simpan-pinjam Bumdesma pada desa-desa di seluruh Indonesia setelah keberhasilan Bumdesma di Gresik.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) terus mendorong peningkatan ekonomi perdesaan melalui ketersediaan akses keuangan yang luas di desa. Keberhasilan usaha simpan pinjam Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) Bungah Mandiri akan direplikasi pada desa-desa di seluruh Indonesia.
Hal demikian disampaikan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor Bumdesma Bungah Mandiri, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik pada Jumat (1/7/2022).
“Nah, jadi ini yang paling menarik di situ, karena nanti akan kita kembangkan ke seluruh Indonesia, sehingga kita mengambil pilot project di Kabupaten Gresik ini di (Bumdesma) Bungah,” sambung Gus Halim sapaan akrabnya.
Selain usaha simpan pinjam, Bumdesma Bungah Mandiri juga berhasil mendirikan PT dan pengelolaan dana bergulirnya sudah sesuai standard Otoritasi Jasa Keuangan (OJK) hingga memiliki aset Rp 8,1 Miliar.
Dengan demikian, menurut Gus Halim Bungah Mandiri harus menjadi role model dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di desa.
“Yang paling menarik adalah Bumdesma yang dimiliki 22 desa ini sekarang sudah mendirikan PT untuk mengelola keuangan dana bergulir yang di dampingi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ungkap Gus Halim.
Di Jawa Timur, lanjut Gus Halim, setidaknya sudah ada tujuh yang sudah selesai untuk mendirikan PT, sementara yang masih diproses di OJK masih ada delapan Bumdesma.
Menurutnya, dengan pengelolaan keuangan yang sudah sesuai standar OJK, diharapkan Bumdesma-Bumdesma tersebut akan menjadi lembaga keuangan yang kuat dan memiliki kapasitas yang sama dengan perbankan.
“Nah itu nanti berarti dia (Bumdesma) akan menjadi lembaga keuangan yang sangat kuat, betul-betul memiliki kapasitas yang memadai sesuai dengan standar OJK, itu berarti sudah sama dengan perbankan,” ucap Mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.
Sebagai informasi, saat ini Bumdesma Bungah Mandiri memang fokus dalam kegiatan simpan pinjam, aset yang dimiliki Bumdesma tersebut sudah mencapai Rp8,1 Miliar dan nasabah yang hampir mencapai 1.000 orang