Hasil Survei Pilkada Tangsel 2020 Menurut 4 Lembagai Survei
Sejumlah lembaga survei turun gelanggang mengukur elektabilitas kandidat di Pilkada Tangerang Selatan 2020.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Hari pencoblosan Pilkada Serentak 2020 sudah semakin dekat. Warga yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap di 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota akan melakukan pencoblosan Pilkada 2020 pada 9 Desember mendatang.
Sejumlah lembaga survei turun gelanggang mengukur elektabilitas kandidat di Pilkada Tangerang Selatan 2020. Tahun ini, Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Tangsel diikuti tiga pasangan calon.
Mulai dari Muhamad-Saras, pasangan calon itu diusulkan oleh PDI Perjuangan yang mendapatkan nomor urut 1, Azizah-Ruhamaben yang diusullkan oleh Partai Demokrat menempati nomor urut 2, dan Benyamin-Pilar yang diusung Partai Golkar mendapat nomor urut 3 yang mendapat dukungan PPP serta Partai Gelora.
Adapun hasil sejumlah lembaga survei tersebut adalah sebagai berikut.
Hasil Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)
Lembaga Survei SMRC merilis hasil survei mengenai kontestasi kandidat dalam Pilkada Tangsel 2020 pada bulan Agustus lalu. Populasi survei ini melibatkan seluruh warga negara Indonesia di Kota Tangerang Selatan, yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dengan jumlah sampel sebanyak 410 orang, survey dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Hasil survei SMRC tersebut menunjukkan, pasangan Benyamin-Pilar memperoleh suara tertinggi dengan elektabilitas 39,3 persen, diikuti lawan mereka Muhamad-Saras dengan 20,8 persen, dan Azizah-Rumahaben dengan elektibilitas 10,5 persen.
Hasil Survei Konsepindo Research And Consulting
Populasi survei ini melibatkan seluruh warga di Kota Tangerang Selatan yang berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah. Seluruh unit populasi di Tangerang Selatan ini mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel.
Jumlah sampel ditetapkan sebanyak 600 responden. Sampel dipilih menggunakan metode multistage random sampling dan diperkirakan margin of error sebesar ± 4,0 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Lembaga survei ini merilis hasil survei pada bulan September lalu dan menunjukkan hasil yang sama dengan SMRC, yakni pasangan Benyamin-Pilar masih unggul dengan elektibilitas 40,96 persen, diikuti oleh lawan kandidat Muhamad-Saras dengan elektibilitas 19,44 persen, lalu Azizah-Rumahaben dengan elektibilitas 10,9 persen.
Hasil Survei Indikator Politik Indonesia
Lembagai survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei kontestasi kandidat pada bulan Oktober 2020. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 820 orang.
Dengan metode ini, memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar ±3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel berasal dari seluruh kecamatan yang terdistribusi secara proporsional. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.