ASN DKI Ditawarkan Pindah ke IKN, KAHMI: Bahasa PJ Heru Memotivasi Pegawai
Ketua Umum Korps Alumni HMI Jakarta Raya M. Ichwan Ridwan menilai tidak ada yang salah dengan pidato Heru Budi Hartono terkait dengan ASN di IKN.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Korps Alumni HMI Jakarta Raya (KAHMI Jaya), M. Ichwan Ridwan menilai tidak ada yang salah dengan pidato Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono terkait dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) di IKN Nusantara.
Boim sapaan akrabnya menuturkan, pidato Heru tersebut tidak berarti bisa ditafsirkan bahwa IKN merupakan tempat yang ditakuti oleh para ASN. Faktanya, lanjut Boim, Heru juga memberikan motivasi bagi ASN yang ingin segera naik jabatan melalui kinerja yang baik di IKN.
"Kita melihat objektif saja dari berbagai sudut pandang, nyatanya ada motivasi dari pak PJ bagi siapa saja pegawai yang ingin naik jabatan, ya peluang kerja di IKN salah satunya. Ini kan baik artinya mereka yang siap di IKN adalah SDM yang punya etos kerja tinggi dan siap mengabdi di sana," ujar Boim di Jakarta, Kamis (30/11/2023).
Baca juga: Mirdiyanti Heru Budi Hartono Resmikan Kafe Disabilitas hingga Ruang Baca di Kantor Wali Kota Jakbar
Lebih lanjut Boim menjelaskan, pihaknya tidak melihat adanya pesan miring dari Heru yang dianggap menyudutkan IKN. Boim yakin bahwa Heru sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasatpres) RI akan mendukung penuh pembangunan IKN sesuai program yang dijalankan Jokowi.
"Soal Ibu Kota pindah, saya hakul yakin bukan hanya Pak PJ kok yang mendukung, masyarakat Betawi juga sangat setuju kalau Ibu Kota pindah. Nah terkait isi pidato juga kan mesti dilihat juga konteksnya, bisa jadi pak PJ ingin suasana forum kemarin itu lebih mencair, nggak kaku makanya suasananya lebih akrab tuh pegawai pegawai," ungkapnya.
Baca juga: Sebut Tak Antipati dengan Jalur Sepeda, Pj Gubernur DKI Buka Peluang Lanjutkan Program Warisan Anies
Boim pun mengajak semua pihak untuk tidak mudah tersulut dan bersama-sama menjaga Jakarta agar tetap sejuk, tertib dan damai, khususnya saat dinamika politik pemilihan presiden (Pilpres) yang tensinya kian meninggi. Sebagai putra daerah, lanjut Boim, dirinya akan mendukung program Pemprov DKI yang baik bagi masyarakat Jakarta.
"KAHMI Jaya tentu mendukung setiap program Pemda untuk kemajuan kota dan kesejahteraan masyarakat. Jadi, kita ini juga tanggung jawab bersama bagaimana Jakarta tetap damai," sebutnya.
Ia juga menyarankan agar Heru untuk lebih sering silaturahim dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama dan stakeholder agar tercipta suasana yang kompak dan kondusif mendekati Pemilu 2024 mendatang. (*)