Paduan Jawa, Muslim, dan Eropa, Baju Pengantin ini Tampilkan Kemewahan
Baju pengantin muslim ala Eropa? Di tangan terampil desainer Ayiek Perdana, kombinasi itu bukan hal yang sulit.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM- Baju pengantin muslim ala Eropa? Di tangan terampil desainer Ayiek Perdana, kombinasi itu bukan hal yang sulit.
Ayiek pun tak meninggalkan kesan tradisional lewat tampilan kebaya untuk bagian atasan baju pengantin muslim ini.
“Karena busana muslim maka kebayanya saya buat tertutup yang dipadu dengan hijab sewarna,” kata desainer asal Bangkalan ini.
Ditemui di kediamannya di Jl Pucang Adi Surabaya, Ayiek menekankan gaya Eropa disajikan pada bagian bawah berupa ekor yang memanjang dua hingga tiga meter. Ayiek juga menerapkan pola ball gown yang identik dengan busana glamour ala Eropa.
Untuk menambah kesan mewah, di bagian kepala pengantin wanita ini ditambahkan mahkota. “Tetapi crown-nya yang minimalis,” tuturnya.
Menurut Ayiek, pengantin sekarang tak banyak yang ingin tampil heboh. Karena itu pula, dia membuat rancangan busana sederhana menyesuaikan permintaan kliennya.
“Paling saya tambahkan sedikit bunga sebagai pemanis tampilan,” ujarnya.
Agar lebih terkesan mewah, Ayiek juga menebar manik-manik dan kristal Swarovski di sekujur busana kreasinya tersebut.
“Tanpa aksesoris tambahan pun busana itu sebetulnya sudah terlihat mewah, elegan dan glamour,” katanya.
Ada tiga warna pilihan untuk gaun pengantin muslim rancangan Ayiek, yaitu tosca, peach, dan putih.
Warna-warna itu diakui Ayiek jadi primadona pilihan busana pengantin dalam beberapa bulan terakhir.
Setiap busana pengantin, lanjut Ayiek, punya ciri khas masing-masing, dan dibedakan oleh cuttingnya.
Misalnya, ada model ball gown dengan ekor pendek, lainnya dalam bentuk potongan A-line dengan ekor sepanjang dua meter.
satu lagi, Ayiek memberi motif bunga untuk menekankan kesan feminin pada sang pengantin.
“Tetap 2 in 1, tetapi masing-masing ada ciri khas yang bisa dipilih oleh calon pengantin. Dan untuk 2017, warna-warna itu yang jadi tren dan masih diminati masyarakat,” ungkapnya.
Dengan kreasi yang dibuatnya, Ayiek menegaskan aksesoris menjadi tidak terlalu penting.
“Karena model bajunya sudah sempurna, maka aksesoris cuma jadi pelengkap. Saya memang fokus menonjolkan tekstur bajunya,” ucapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.