Daftar Mitos Diet yang Keliru: Makan Malam Bikin Gemuk hingga Soal Kolesterol
Beberapa cara diet populer yang sering dilakukan ternyata tidak semuanya baik bagi kesehatan. Bahkan banyak yang dapat membahayakan tubuh
Editor: Malvyandie Haryadi
Tubuh tetap membutuhkan asupan lemak sebagai sumber energi, perbaikan jaringan, dan mengangkut vitamin A, D, E, dan K. Setiap harinya, seorang laki-laki membutuhkan minimal 40 gram lemak dan perempuan membutuhkan minimal 30 gram lemak.
Anda tidak harus makan makanan yang bebas lemak, tetapi Anda hanya perlu mengurangi konsumsi lemak jenuh, seperti mentega, daging, dan makanan olahan. Konsumsilah lebih banyak lemak tak jenuh, seperti kacang-kacangan, ikan, dan alpukat.
4. Sengaja menahan lapar lebih efektif menurunkan berat badan
Salah. Sengaja melaparkan diri untuk diet mungkin bisa berhasil dalam jangka pendek, namun pada akhirnya cara ini dapat menghambat penurunan berat badan Anda.
Melewatkan makan selama berjam-jam dapat menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak massa otot dibandingkan lemak.
Hilangnya jaringan otot ini menyebabkan penurunan tingkat metabolisme tubuh, sehingga mengurangi jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh.
Apabila jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh tetap sama, maka kelebihan kalori tersebut dapat meningkatkan berat badan Anda.
Hal ini menjelaskan mengapa olahraga juga dianjurkan dalam rencana penurunan berat badan untuk membangun otot dan mempertahankan tingkat metabolisme Anda.
5. Minuman rendah kalori membantu menurunkan berat badan
Salah. Minuman bebas kalori biasanya tidak menggunakan gula melainkan pemanis buatan dan dianggap dapat membantu mengurangi berat badan karena tidak mengandung kalori.
Tapi pada kebanyakan penelitian, tidak ditemukan adanya bukti penurunan berat badan.
Hal ini mungkin disebabkan ketika Anda mengonsumsi minuman manis tanpa adanya kandungan kalori, tubuh Anda akan terus menerus menginginkan asupan kalori sehingga pada akhirnya Anda berkeinginan mengonsumsi makanan lain dalam jumlah yang lebih banyak.
6. Jangan makan malam, karena bikin gendut
Salah. Jam makan malam menjadi momok paling menakutkan bagi kebanyakan penggiat diet. Pasalnya, mereka menganggap bahwa tubuh akan menyimpan lebih banyak lemak dari makanan tersebut karena tidak dibakar dengan aktivitas.