Kisah Perkenalan Sonia Wibisono dan Rita , Sang Dokter Tak Tahu Teman Sosialitanya Ini Bupati Kaya
Nama Sonia Wibosono, terseret kasus yang menjerat Bupati (nonaktif) Kutai Kartanegara (Kukar), Rita Widyasari.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Sonia Wibosono, terseret kasus yang menjerat Bupati (nonaktif) Kutai Kartanegara (Kukar), Rita Widyasari.
Dokter perawatan kecantikan ini diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena diduga menerima aliran dana dari Rita terkait jasa perawatan wajah sang bupati.
Lantas, bagaimana awalnya perkenalan Sonia dan Rita?
Sonia menceritakan, perkenalanya dengan Rita berawal dari sebuah pertemuan kelompok sosialitanya di sebuah kafe di Jakarta sekitar delapan atau sepuluh tahun yang lalu.
Saat itu, hadir banyak wanita anggota kelompok sosialita yang mengenakan pakaian dan perlengkapan fashion yang terbilang bagus. Seorang di antaranya adalah Rita Widyasari.
Ia sempat berbincang beberapa saat dengan Rita dalam pertemuan itu setelah dikenalkan oleh temannya.
Rita beberapa kali menghubunginya setelah pertemuan itu. Dalam komunikasi itu, Rita bertanya-tanya tentang fashion dan perawatan kecantikan wanita.
"Bu Rita orangnya baik. Tapi, saya enggak dekat karena dia orangnya jarang ngobrol. Mungkin sibuk yah," ujarnya.
Saat itu, Sonia mengaku tidak mengetahui jika Rita merupakan seorang Bupati Kukar yang juga anak bupati terkaya se-Indonesia, Syaukani Hasan Rais.
Ia pun pada saat itu tidak mengetahui pekerjaan apapun yang tengah dilakukan oleh Rita, termasuk proyek tertentu.
Sonia mengaku juga enggan mencari tahu sosok Rita lebih lanjut. Di kalangan sosialita, pertanyaan kerja apa dan dimana, bukan lazim dikatakan.
"Enggak enak dong nanya-nanya. Coba saya nanya, kamu kerja apa? Dimana? Pas lagi acara begitu. Kan enggak enak," kata dia.
Baca: Rekam Jejak Pelarian Pemasok Sabu Jennifer Dunn, Takut Jadi Buron dan Berlindung Pada Orang Pintar
Sonia juga menegaskan, dirinya maupun teman-teman di kelompok sosialitanya tidak tahu-menahu asal-usul uang yang digunakan untuk pembelian barang-barang fashion tersebut.