Surat Ad Dukhan Ayat 1-30: Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia
Berikut ini bacaan Surat Ad Dukhan Ayat 1-30: Bacaan Arab, Latin, terjemahan bahasa Indonesia. Hari ketika langit membawa kabut kepada manusia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Surat Ad Dukhan adalah surat ke-44 di dalam kitab suci Al-Qur'an.
Surat ini terdiri dari 59 ayat dan memiliki arti barang yang berguna.
Dikutip dari Quran Kemenag, ayat-ayat ini menjelaskan tentang Kebesaran Allah yang memelihara langit dan bumi.
Allah memperingati manusia yang tidak percaya kepada Al-Qur'an hingga tiba hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas yang meliputi manusia. Itulah azab yang pedih.
Selengkapnya, simak bacaan surat Ad Dukhan dengan bacaan arab dan latin, arti dalam bahasa Indonesia berikut ini.
Baca juga: Surat Al Adiyat Ayat 1-11: Bacaan Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat
Surat Ad Dukhan ayat 1-30, dikutip dari quran.kemenag.go.id:
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Bismillahirrahmannirrahiim.
Artinya: Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
حٰمۤ ۚ - ١
1. Haa-miim
Artinya: Ha Mim
وَالْكِتٰبِ الْمُبِيْنِۙ - ٢
2. Waalkitaabi almubiini
Artinya: Demi Kitab (Al-Qur'an) yang jelas,
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةٍ مُّبٰرَكَةٍ اِنَّا كُنَّا مُنْذِرِيْنَ - ٣
3. Innaa anzalnaahu fii laylatin mubaarakatin innaa kunnaa mundziriina
Artinya: sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi.) Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan.
فِيْهَا يُفْرَقُ كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍۙ - ٤
4. Fiihaa yufraqu kullu amrin hakiimin
Artinya: Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,
اَمْرًا مِّنْ عِنْدِنَاۗ اِنَّا كُنَّا مُرْسِلِيْنَۖ - ٥
5. Amran min ‘indinaa innaa kunnaa mursiliina
Artinya: (yaitu) urusan dari sisi Kami. Sungguh, Kamilah yang mengutus rasul-rasul,
رَحْمَةً مِّنْ رَّبِّكَ ۗاِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُۗ - ٦
6. Rahmatan min rabbika innahu huwa alssamii’u al’aliimu
Artinya: sebagai rahmat dari Tuhanmu. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui,
رَبِّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَاۘ اِنْ كُنْتُمْ مُّوْقِنِيْنَ - ٧
7. Rabbi alssamaawaati waal-ardhi wamaa baynahumaa in kuntum muuqiniina
Artinya: Tuhan (yang memelihara) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; jika kamu orang-orang yang meyakini.
لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ يُحْيٖ وَيُمِيْتُ ۗرَبُّكُمْ وَرَبُّ اٰبَاۤىِٕكُمُ الْاَوَّلِيْنَ - ٨
8. Laa ilaaha illaa huwa yuhyii wayumiitu rabbukum warabbu aabaa-ikumu al-awwaliina
Artinya: Tidak ada tuhan selain Dia, Dia yang menghidupkan dan mematikan. (Dialah) Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu dahulu.
بَلْ هُمْ فِيْ شَكٍّ يَّلْعَبُوْنَ - ٩
9. Bal hum fii syakkin yal’abuuna
Artinya: Tetapi mereka dalam keraguan, mereka bermain-main.
Baca juga: Surat Al Maun Ayat 1-7: Tulisan Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat
فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِى السَّمَاۤءُ بِدُخَانٍ مُّبِيْنٍ - ١٠
10. Fairtaqib yawma ta/tii alssamaau bidukhaanin mubiinin
Artinya: Maka tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas,
يَغْشَى النَّاسَۗ هٰذَا عَذَابٌ اَلِيْمٌ - ١١
11. Yaghsyaa alnnaasa haadzaa ‘adzaabun aliimun
Artinya: yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.
رَبَّنَا اكْشِفْ عَنَّا الْعَذَابَ اِنَّا مُؤْمِنُوْنَ - ١٢
12. Rabbanaa iksyif ‘annaa al’adzaaba innaa mu/minuuna
Artinya: (Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, lenyapkanlah azab itu dari kami. Sungguh, kami akan beriman.”
اَنّٰى لَهُمُ الذِّكْرٰى وَقَدْ جَاۤءَهُمْ رَسُوْلٌ مُّبِيْنٌۙ - ١٣
13. Annaa lahumu aldzdzikraa waqad jaa-ahum rasuulun mubiinun
Artinya: Bagaimana mereka dapat menerima peringatan, padahal (sebelumnya pun) seorang Rasul telah datang memberi penjelasan kepada mereka,
ثُمَّ تَوَلَّوْا عَنْهُ وَقَالُوْا مُعَلَّمٌ مَّجْنُوْنٌۘ - ١٤
14. Tsumma tawallaw ‘anhu waqaaluu mu’allamun majnuunun
Artinya: kemudian mereka berpaling darinya dan berkata, “Dia itu orang yang menerima ajaran (dari orang lain) dan orang gila.”
اِنَّا كَاشِفُوا الْعَذَابِ قَلِيْلًا اِنَّكُمْ عَاۤىِٕدُوْنَۘ - ١٥
15. Innaa kaasyifuu al’adzaabi qaliilan innakum ‘aa-iduuna
Artinya: Sungguh (kalau) Kami melenyapkan azab itu sedikit saja, tentu kamu akan kembali (ingkar).
يَوْمَ نَبْطِشُ الْبَطْشَةَ الْكُبْرٰىۚ اِنَّا مُنْتَقِمُوْنَ - ١٦
16. Yawma nabthisyu albathsyata alkubraa innaa muntaqimuuna
Artinya: (Ingatlah) pada hari (ketika) Kami menghantam mereka dengan keras. Kami pasti memberi balasan.
وَلَقَدْ فَتَنَّا قَبْلَهُمْ قَوْمَ فِرْعَوْنَ وَجَاۤءَهُمْ رَسُوْلٌ كَرِيْمٌۙ - ١٧
17. Walaqad fatannaa qablahum qawma fir’awna wajaa-ahum rasuulun kariimun
Artinya: Dan sungguh, sebelum mereka Kami benar-benar telah menguji kaum Fir’aun dan telah datang kepada mereka seorang Rasul yang mulia,
اَنْ اَدُّوْٓا اِلَيَّ عِبَادَ اللّٰهِ ۗاِنِّيْ لَكُمْ رَسُوْلٌ اَمِيْنٌۙ - ١٨
18. An adduu ilayya ‘ibaada allaahi innii lakum rasuulun amiinun
Artinya: (dengan berkata), “Serahkanlah kepadaku hamba-hamba Allah (Bani Israil). Sesungguhnya aku adalah utusan (Allah) yang dapat kamu percaya,
وَّاَنْ لَّا تَعْلُوْا عَلَى اللّٰهِ ۚاِنِّيْٓ اٰتِيْكُمْ بِسُلْطٰنٍ مُّبِيْنٍۚ - ١٩
19. Wa-an laa ta’luu ‘alaa allaahi innii aatiikum bisulthaanin mubiinin
Artinya: dan janganlah kamu menyombongkan diri terhadap Allah. Sungguh, aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata.
Baca juga: Surat Al-Lahab Ayat 1- 5 dengan Lafal Latin dan Terjemahannya
وَاِنِّيْ عُذْتُ بِرَبِّيْ وَرَبِّكُمْ اَنْ تَرْجُمُوْنِۚ - ٢٠
20. Wa-innii ‘udztu birabbii warabbikum an tarjumuuni
Artinya: Dan sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu, dari ancamanmu untuk merajamku,
وَاِنْ لَّمْ تُؤْمِنُوْا لِيْ فَاعْتَزِلُوْنِ - ٢١
21. Wa-in lam tu/minuu lii fai’taziluuni
Artinya: dan jika kamu tidak beriman kepadaku maka biarkanlah aku (memimpin Bani Israil).”
فَدَعَا رَبَّهٗٓ اَنَّ هٰٓؤُلَاۤءِ قَوْمٌ مُّجْرِمُوْنَ - ٢٢
22. Fada’aa rabbahu anna haaulaa-i qawmun mujrimuuna
Artinya: Kemudian dia (Musa) berdoa kepada Tuhannya, “Sungguh, mereka ini adalah kaum yang berdosa (segerakanlah azab kepada mereka).”
فَاَسْرِ بِعِبَادِيْ لَيْلًا اِنَّكُمْ مُّتَّبَعُوْنَۙ - ٢٣
23. Fa-asri bi’ibaadii laylan innakum muttaba’uuna
Artinya: (Allah berfirman), “Karena itu berjalanlah dengan hamba-hamba-Ku pada malam hari, sesungguhnya kamu akan dikejar,
وَاتْرُكِ الْبَحْرَ رَهْوًاۗ اِنَّهُمْ جُنْدٌ مُّغْرَقُوْنَ - ٢٤
24. Wautruki albahra rahwan innahum jundun mughraquuna
Artinya: dan biarkanlah laut itu terbelah. Sesungguhnya mereka, bala tentara yang akan ditenggelamkan.”
كَمْ تَرَكُوْا مِنْ جَنّٰتٍ وَّعُيُوْنٍۙ - ٢٥
25. Kam tarakuu min jannaatin wa’uyuunin
Artinya: Betapa banyak taman-taman dan mata air-mata air yang mereka tinggalkan,
وَّزُرُوْعٍ وَّمَقَامٍ كَرِيْمٍۙ - ٢٦
26. Wazuruu’in wamaqaamin kariimin
Artinya: juga kebun-kebun serta tempat-tempat kediaman yang indah,
وَّنَعْمَةٍ كَانُوْا فِيْهَا فٰكِهِيْنَۙ - ٢٧
27. Wana’matin kaanuu fiihaa faakihiina
Artinya: dan kesenangan-kesenangan yang dapat mereka nikmati di sana,
كَذٰلِكَ ۗوَاَوْرَثْنٰهَا قَوْمًا اٰخَرِيْنَۚ - ٢٨
28. Kadzaalika wa-awratsnaahaa qawman aakhariina
Artinya: demikianlah, dan Kami wariskan (semua) itu kepada kaum yang lain.
فَمَا بَكَتْ عَلَيْهِمُ السَّمَاۤءُ وَالْاَرْضُۗ وَمَا كَانُوْا مُنْظَرِيْنَ ࣖ - ٢٩
29. Famaa bakat ‘alayhimu alssamaau waal-ardhu wamaa kaanuu munzhariina
Artinya: Maka langit dan bumi tidak menangisi mereka dan mereka pun tidak diberi penangguhan waktu.
وَلَقَدْ نَجَّيْنَا بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ مِنَ الْعَذَابِ الْمُهِيْنِۙ - ٣٠
30. Walaqad najjaynaa banii israa-iila mina al’adzaabi almuhiini
Artinya: Dan sungguh, telah Kami selamatkan Bani Israil dari siksaan yang menghinakan,
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Bacaan lain terkait Al Quran