Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Menjaga Kesehatan Anak dengan Austisme melalui Aktivitas Fisik

Anak-anak autistik yang menggunakan energinya untuk aktivasi fisik hasilnya akan jauh lebih tenang dan terkontrol.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
zoom-in Menjaga Kesehatan Anak dengan Austisme melalui Aktivitas Fisik
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Aktivitas olahraga untuk melatih keterampilan motorik dan sosial. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Bulan April-Mei diperingati sebagai Bulan Peduli Autisme, namun sayangnya sebagian dari mereka tidak bisa menikmati manfaat gaya hidup aktif untuk kesehatan fisik dan mental.

Olahraga begitu sulit diakses oleh anak-anak dan individu autistik karena besarnya tantangan keterampilan motorik dan sosial yang dihadapi.

Berangkat dari hal itu, event olahraga dengan program yang didesain khusus untuk anak-anak dan individu autistik 'Spectrum Warriors' digelar di Triboon Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (5/5) lalu.

Founder Yogaland Mira Sumawijaya bahwa anak-anak autistik yang menggunakan energinya untuk aktivasi fisik hasilnya akan jauh lebih tenang dan terkontrol.

Kegiatan diawali dengan Boot Camp yang kemudian ditutup dengan Yoga sebagai bentuk cooling down dari aktivitas boot camp di awal kegiatan.

"Biasanya itu teman-teman autistik berolahraga ada pelatihan 1 on 1 atau private begitu sifatnya. Kayanya kalau isinya teman-teman autistik semua akan seru banget, mereka akan bisa support each other, mereka bisa saling melihat kurang dan lebihnya dari teman-teman yang ada." kata Co-Founder Be Bright ID, Niken Ayu dalam keterangan persnya di Jakarta, Senin (6/5).

Baca juga: Hari Kesadaran Autisme Dewasa Diperingati Tanggal 18 April, Simak Inilah Sejarahnya

Berita Rekomendasi

Dalam kegiatan yang juga menggandeng Masa Depan Networks, Pranasatya Learning Centre/PS Learning Centre, Jakarta Physio Care juga menyiapkan tim medis lapangan (fisioterapis) memiliki peranan yang sangat penting untuk menangani cedera yang dialami peserta olahraga di lapangan.

Keselamatan dan keamanan merupakan prioritas utama dalam menyelenggarakan kegiatan olahraga baik itu fun game maupun turnamen. Fisioterapis lapangan (fisioterapis olahraga) memiliki peran penting di momen tersebut. Selain memonitor di lapangan dan juga sigap dalam memberikan penanganan pertama cedera di lapangan.

"Perlu diketahui bahwa peran penting lainnya fisioterapis olahraga adalah memberikan perawatan dan rehabilitasi cedera serta memberikan penanganan lainnya melalui intervensi pencegahan, pemeliharaan, dan pemulihan cedera," ujar fisioterapis senior, Kartika Soegengwibowo.

Fisioterapis olahraga di lapangan (on field Physiotherapist) merupakan bagian yang terpenting dalam kegiatan olahraga baik itu pertandingan maupun hanya sparing biasa, karena fisioterapis olahraga ini akan jeli memantau jalannya aktivitas olahraga di lapangan agar bisa sigap dalam menangani cedera di lapangan jika sampai terjadi pada atlet atau peserta dan turnamen tersebut.

"Fisioterapi itu penting dalam kehidupan sehari-hari baik itu saat mengalami cedera ataupun dengan kondisi pencegahan cedera," ucap Chief of Marketing & Business dari Jakarta Physio Care, Imam Jumawan.

Artikel ini merupakan bagian dari inisiatif Lokal Asri yang berfokus pada lokalisasi nilai-nilai tujuan pembangunan berkelanjutan. Pelajari selengkapnya!

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas