Postingan Ganjar Berambut Hitam usai Jokowi Sebut Pemimpin Harus Rambut Putih Dinilai Mainan Politik
Pengamat menganggap postingan Ganjar yang berambut hitam usai Jokowi menyebut pemimpin harus berambut putih adalah mainan politik saja.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Arif Fajar Nasucha
Ketua Umum Relawan Arus Bawah (ABJ) Michael Umbas mengungkapkan apa yang dikatakan Jokowi tersebut kebetulan identik dengan Ganjar Pranowo.
Namun di sisi lain, Umbas juga menduga apa yang dikatakan Jokowi adalah pesan tersirat dukungan kepada salah satu tokoh yang akan digadang-gadang maju dalam Pilpres 2024.
"Dari analogi kriteria yang disampaikan Pak Presiden Jokowi, dapat diartikan bahwa dengan komposisi calon yang ada sekarang ya Pak Ganjar Pranowo. Kan beliau tidak mungkin sebut nama, tetapi kriteria. Yang rambut putih kebetulan identik dengan Ganjar. Kecuali ada lagi calon lain yang akan muncul dengan ciri rambut putih,” tuturnya.
Baca juga: PKS Kritik Keras Pernyataan Jokowi: Melihat Pemimpin Bagus Bukan Dilihat Dari Tampilan Fisik
Umbas menegaskan Jokowi lebih cenderung membuat analogi dan perumpamaan karena memang sejauh ini semua dinamika politik Capres masih sangat cair.
“Pak Jokowi dengan gaya Solo senang membahasakan dengan perumpamaan dan analogi-analogi tapi sesungguh memiliki substansi kuat, termasuk soal rambut putih dan wajah kerutan,” kata Umbas.
Lebih lanjut, ia mengatakan para pendukung Presiden Jokowi sejatinya akan tetap setia menunggu arahan, termasuk dalam menentukan sikap politik dalam estafet kepemimpinan di 2024.
"Pendukung Jokowi setia menunggu arahan atau petunjuk dari presiden untuk kepemimpinan nasional kedepan," katanya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Taufik Ismail)
Artikel lain terkait Pilpres 2024