Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyambut positif safari politik yang dilakukan Partai Bulan Bintang (PBB) yang berkunjung ke sejumlah pimpinan parpol.

Hasto menilai, dengan kunjungan PBB tersebut dapat memberi arah dan kesejukan.

Hal itu disampaikan Hasto menjawab soal safari Ketua Umum PBB Yusril Izha Mahendra ke sejumlah parpol, belakangan ini.

"Ya bagus, namanya juga bulan bintang, bintang ini memberikan arah, bulan memberikan kesejukan, ya kan, jadi bagus dialog-dialog seperti itu," kata Hasto saat ditemui di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Dia juga menilai, bahwa sosok Yusril Izha Mahendra sarat akan pengalaman dan juga soal kepakaran dibanyak bidang.

"Apalagi dilakukan oleh Prof Yusril sosok pakar hukum tata negara yang ketika dipercaya oleh Bu Mega menjadi Menteri Hukum dan HAM, dengan kepakarannya itulah dia memberikan pondasi terhadap proses penyelesaian krisis multidimensi yang berada di dalam jalan hukum," ucap Hasto.

Baca juga: Sekjen PDIP: Pertemuan Megawati dan Jokowi Lahirkan Kesepahaman, Bukan Kesepakatan Capres

Lebih lanjut, saat ditanya apakah safari politik PBB ke partai-partai tersebut apakah ada kaitannya dengan arahan dari PDIP sebagai partai pendukung sistem proporsional tertutup, Hasto hanya menjawab singkat.

Dia menyampaikan, bahwa PDIP memang kerap melakukan komunikasi dengan PBB baik secara terbuka maupun tertutup. Menurutnya, safari atau pun komunikasi terhadap setiap partai sangat wajar dilakukan.

"Ya kami sering ketemu dengan pak sekjen, pak Ferry (Sekjen PBB), kami sering berdialog secara tertutup," ucap Hasto.

"Demikian juga dengan sekjen partai lain apalagi dengan sarana komunikasi yang modern seperti ini begitu banyak komunikasi yang sangat intens dilakukan dalam level kesekjenan, fraksi, pimpinan DPR itu multi approach, multi level kami lakukan," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra akan berkunjung ke Partai Golkar pada Selasa (21/3/2023), besok.

Kabar itu dikonfirmasi langsung oleh Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor kepasa Tribunnews.com, Senin (20/3/2023).

Menurut Afriansyah, Yusril akan didampingi oleh jajaran DPP Partai saat berkunjung ke Kantor DPP Golkar.

"Selasa, 21 Maret 2023, Ketum Yusril dan jajaran DPP ketemu jajaran pengurus Golkar," kata Afriansyah.

Afriansyah belum menyebut secara detail siapa saja jajaran DPP Golkar yang akan menerima rombongan Yusril dan PBB, esok.

Adapun, pertemuan akan berlangsung di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta, pada pukul 16.00 WIB.

"(pertemuan) pukul 16.00 WIB di Markas Golkar," terang Afriansyah.

Afriansyah pun enggan membeberkan apa yang dibahas dalam pertemuan kedua partai tersebut.

Sebelumnya, Yusril dan jajaran PBB menggelar pertemuan dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) beberapa waktu lalu.

Yusril Ihza juga ingin bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk membahas pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Hal itu disampaikan Yusril selepas bertemu Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Senen, Jakarta, Kamis (16/3/2023).

"Mudah-mudahan ada kesempatan-kesempatan bagi saya pribadi untuk berbicara dengan Pak Prabowo melihat perkembangan politik sekarang dan juga menghadapi Pemilu 2024," kata Yusril.

Yusril menyebut dirinya sudah lama tak bertemu dengan Menteri Pertahanan tersebut.

"Memang saya sudah lama sekali tidak bertemu dengan Pak Prabowo Subianto ya," ujarnya.