Jusuf Kalla Akui Sodorkan Nama Cawapres ke Anies Baswedan
JK mengatakan dirinya belum mengetahui siapa tokoh yang akan dipilih Anies untuk menjadi cawapres.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) 2004-2009 dan 2014-2029mengaku telah menyodorkan nama calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.
"Adalah (tokoh yang diusulkan) pasti, tergantung Pak Anies saja," kata JK selepas mengikuti acara buka puasa bersama di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Sabtu (25/3/2023).
Baca juga: Said Aqil Tak Masalah Anies Baswedan Dekati Tokoh NU untuk Sosok Cawapres
Kendati demikian, JK mengatakan dirinya belum mengetahui siapa tokoh yang akan dipilih Anies untuk menjadi cawapres.
"Itu saya tidak masuk tim kecil," ujarnya.
Menurutnya, cawapres mantan Gubernur DKI Jakarta itu harus bisa menambah suara untuk kemenangan Anies Baswedan.
"Cocoknya kalau calon menambah suara dan bekerja sama nanti kalau menang," ungkap JK.
Sebagai informasi, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), yakni NasDem, Demokrat, dan PKS telah menandatangani piagam koalisi.
Perwakilan Anies di tim kecil rencana Koalisi Perubahan, Sudirman Said mengatakan dengan teken MoU itu artinya ketiga partai itu memutuskan mendukung Anies Baswedan.
Baca juga: Nama Khofifah Mengerucut Jadi Bakal Cawapres Anies Baswedan, Ini 4 Kelebihannya
"Telah ditandatanganinya piagam Koalisi Perubahan. Intinya adalah dengan piagam itu maka secara formal, kolektif, ketiga partai telah memutuskan secara bulat mengusung Bapak Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024," kata Sudirman saat jumpa pers di Sekretariat Perubahan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/3/2023).
Sudirman mengatakan piagam Koalisi Perubahan tersebut telah ditandatangani Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.
"Piagam ini secara berturut-turut telah ditandatangani Paloh, AHY, dan dilengkapi oleh pimpinan PKS Ahmad Syaikhu," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.