FKM dan Sekber KIB Gelar Konsolidasi dan Sosialisasi Anies Baswedan di Pasuruan
Habil Marati mengatakan dari pengkajian ilmiah dari lembaga terpercaya, konstituen PPP mayoritas memilih Anies Baswedan.
Penulis: Erik S
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Sekretariat Bersama Kuning Ijo Biru (Sekber KIB) dan ratusan Kiai di Pasuruan, Jawa Timur menghadiri konsolidasi dan sosialisasi mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden 2024.
Acara tersebut dilaksanakan Forum Kabah Membangun (FKM) di Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (5/4/2024).
Dalam sambutannya Ketua FKM Kota Pasuruan Nyai Marhamah mengatakan mendukung Anies Baswedan karena kinerja Anies saat menjadi gubernur DKI Jakarta.
Nyai Marhamah optimis Anies Baswedan bisa menang di Kota Pasuruan dan berharap Anies didampingi Khofifah sebagai cawapres.
Ketua umum m FKM sekaligus Koordinator KIB Habil Marati mengatakan dari pengkajian ilmiah dari lembaga terpercaya, konstituen PPP mayoritas memilih Anies Baswedan.
"Oleh karena itu FKM akan berkonsentrasi memperkuat electoral di level terbawah kelurahan, kabupaten se-Jatim," kata dia dalam keterangannya.
Baca juga: Demokrat: Upaya PK dari Moeldoko untuk Gagalkan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Dalam kesempatan tersebut di bacakan manifesto kebulatan tekad pemenangan Anies dari pengurus tingkat cabang dan ranting FKM se- Kota Pasuruan.
Acara ditutup pembagian bola oleh Habil Marati dan diserahkan kepada perwakilan setiap desa/kelurahan di Kota Pasuruan.
Nantinya setiap Kecamatan se-Jawa Timur masing masing akan menerima 2 bola dari FKM dan KIB.
Usai salat magrib berjamaah, rombongan Sekber KIB bermuhibah ke Pesantren Al Anwarul Maliki yang sedang berlangsung Haul Abuya Said Al Maliki. Acara Haul dipimpin oleh pengasuh Ponpes Sidogiri KH.Fuad Nurhasan dan KH Thoiyfur Mawardi Purworejo.
Habil Marati kemudian melakukan video call dengan Anies Baswedan.
Anies mengaku merasakan tambahan energi berlipat mendengar penjelasan Habil atas dukungan ratusan kiai dan habaib.
Dalam haul tersebut tampak hadir Gus Wahid dan Gus Aam cucu mbah Wahab Casbullah, pendiri NU serta puluhan kiai dan ratusan santri yang senang kemunculan Anies Baswedan. Anies berjanji akan mencarikan waktu bertemu secara langsung.