Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Adian Napitupulu, Ditunjuk Puan Jadi Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar

Berikut profil Adian Napitupulu yang ditunjuk untuk menjadi Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Profil Adian Napitupulu, Ditunjuk Puan Jadi Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sekjen Pena 98 yang juga Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu menjadi pembicara dalam diskusi di Jakarta, Kamis (13/10/2022).(TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) |Berikut Profil Adian Napitupulu yang ditunjuk untuk menjadi Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Saat itu, Adian Napitupulu bersama para aktivis lain mendirikan posko Pemuda Mahasiswa Pro Megawati untuk memberikan dukungan usai penyerbuan kantor DPP PDI pada 27 Juli 1996.

Organisasi itu merupakan satu-satunya yang berasal dari non-PDI yang memberikan dukungan kepada Megawati.

Dukungan tersebut ditunjukkan dengan menggalang massa untuk melakukan aksi solidaritas yang pertama dilakukan pada 28 Oktober 1996 di Gedung Sumpah Pemuda.

Baca juga: Elektabilitas Capres Terbaru Ganjar vs Prabowo Versi Poltracking, Disebut Sangat Kompetitif

Karena aksi itu, Adian Napitupulu kembali ditangkap dan diinterogasi oleh polisi.

Di penghujung 1996, bersama kawan-kawannya Adian Napitupulu kemudian membentuk Lembaga Bantuan Hukum Nusantara (LBHN) Jakarta.

Lembaga tersebut bertujuan untuk mengorganisir korban SUTET di desa Cibentang, Parung, Bogor, Jawa Barat.

Akibat aksi bantuan tersebut, pada 1997 Adian Napitupulu pernah mengalami penganiayaan dari aparat.

Berita Rekomendasi

Adian Napitupulu kembali mengalami penganiayaan ketika pada Pemilu 1997 ia menolak paksaan massa Golkar untuk menunjukkan jari tengah dan telunjuk yang merupakan lambang Golkar saat itu.

Baca juga: Dipimpin Ahmad Basarah, Desk Khusus Kerja Sama Relawan Ganjar Pranowo Segera Bekerja

Beberapa pekan setelah itu, Adian Napitupulu mulai berpindah-pindah tempat tinggal, tidak lagi berkantor di LBHN karena kondisi perpolitikan yang semakin tidak stabil.

Nama Adian Napitupulu semakin diperhitungkan ketika ia ikut mendirikan Komunitas Mahasiswa se-Jabodetabek pada 1998.

Komunitas itu bernama Forum Kota (Forkot) yang berisi 16 kampus daan merupakan organisasi mahasiswa yang menduduki gedung DPR/MPR pada 18 Mei 1998.

Setelah berakhirnya orde baru, Adian Napitupulu masih terus terlibat dalam berbagai gerakan.

Pada 2009, Adian Napitupulu mendirikan Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) yang melakukan protes dan mogok makan sebagai bentuk solidaritas atas nasib kaum buruh pada 2012.

Baca juga: Bentuk Tim Koordinasi Relawan, PDIP Siap Kerja Sama dengan Parpol Lain

Karier Politik Adian Napitupulu

Anggota DPR terpilih dari PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, seusai menghadiri acara geladi bersih pelantikan anggota DPR di Gedung MPR/DPR/DPD, Selasa (30/9/2014). (Kompas.com/Indra Akuntono)
Anggota DPR terpilih dari PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, seusai menghadiri acara geladi bersih pelantikan anggota DPR di Gedung MPR/DPR/DPD, Selasa (30/9/2014). (Kompas.com/Indra Akuntono) (Kompas.com/Indra Akuntono)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas