Resmikan Rumah Pemenangan di Medan, Ganjar Pranowo Dipakaikan Ulos
Ganjar sempat berdialog dengan para relawan sebelum akhirnya berfoto bersama dan meresmikan rumah pemenangan tersebut.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mendatangi 'Rumah Pemenangan Ganjar PDIP' di Jalan Sei Rahayu, Medan, Sumatera Utara.
Saat tiba di lokasi, Minggu (11/6/2023), Ganjar disambut antusias oleh ratusan relawannya yang tak hanya berasal dari PDIP, tapi juga relawan pendukung Presiden Jokowi.
Dia pun sempat meninjau ke dalam rumah pemenangan yang salah satunya berisikan kumpulan foto dengan judul ‘Tiada Hari Tanpa Ganjar Pranowo’.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga sempat dipakaikan ulos, kain khas Batak.
Tak hanya berkeliling, dia pun sempat berdialog dengan para relawan sebelum akhirnya berfoto bersama dan meresmikan rumah pemenangan tersebut.
Baca juga: Konsolidasi Partai Pendukung di Sumut, Ganjar: Waktu Kita Tidak Banyak, Ayo Bergerak Susun Strategi
Tampak yang mendampingi dari jajaran DPP PDIP diantaranya Djarot Saiful Hidayat, Sukur Nababan dan Yasonna Laoly. Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Jokowi Bobby Nasution juga tampak mendampingi.
Ganjar pun sempat makan siang dan sholat Zuhur di rumah tersebut.
Usai itu, dia pun menyempatkan diri menyalami dan melayani relawan dan masyarakat yang hendak berswafoto (selfie).
Meski berguyur keringat, Ganjar tak berhenti tersenyum memperlihatkan keakrabannya dengan para relawan.
“Terima kasih teman-teman dari Sumut sudah membentuk rumah relawan seperti yang di Jakarta. Dan beberapa tadi dari relawan ternyata sudah bekerja beberapa waktu yang lalu mereka hampir 24 jam di tempat ini,” kata Ganjar.
Ganjar juga meminta agar semua dikonsolidasikan dengan baik. Hal ini diperlukan agar mengetahui kekuatan riil yang sebenarnya.
“Saya sampaikan ke teman-teman, konsolidasikan dengan baik. Sekarang hitung jumlah anggotanya berapa, catat nomor teleponnya, namanya, dan semuanya agar kemudian kita bisa tahu sebenarnya riil kekuatannya berapa,” ucap Ganjar.
“Dan itu bisa nanti kita pakai untuk komunikasinya makin intens sehingga kalau ada isu sesuatu komunikasi sudah bagus. Sistemnya disiapkan dengan cukup bagus dan ada beberapa rumah relawan yang menurut saya sistemnya cukup bagus,” sambung dia.