Alasan Prabowo Masih Mau Nyapres Meski 3 Kali Kalah Pilpres
Prabowo blak-blakan mengungkapkan terkait alasannya masih mencalonkan diri sebagai capres meski sudah tiga kali kalah.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sedangkan Megawati-Prabowo hanya 32.548.105 suara atau tertinggal separuh suara dari SBY-Boediono.
Seakan tak patah arang, Prabowo kembali bertarung dalam Pilpres 2014 sebagai capres dan berpasangan dengan Hatta Rajasa.
Setali tiga uang, Prabowo-Hata Rajasa kembali kalah dengan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla (JK).
Dikutip dari laman KPU, Jokowi-JK menang dengan meraih 80 juta suara atau (53,15 persen).
Sedangkan Prabowo-Hata Rajasa hanya memperoleh 62,58 juta (46,85 persen).
Prabowo dan Jokowi pun kembali bertarung dalam Pilpres 2019.
Adapun Prabowo berpasangan dengan Sandiaga Uno, sedangkan Jokowi menggaet Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya.
Baca juga: PAN Ungkap Lebih Condong Dukung Prabowo Subianto, Gerindra: Berita Baik, Buat Koalisi Makin Kuat
Lagi-lagi, Prabowo kalah dari Jokowi dengan selisih hampir 17 juta suara.
Berdasarkan rekapitulasi KPU, Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh 85.607.362 atau 55,5 persen suara.
Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno meraih 68.650.239 atau 44,5 persen suara.
Sehingga, selisih kedua pasangan mencapai 16.957.123 atau 11 persen suara.
Kendati demikian, kini Prabowo pun bersinergi dengan Jokowi setelah ditunjuk menjadi Menhan di Kabinet Indonesia Maju.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas.com)
Artikel lain terkait Pilpres 2024
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.