Barisan Millenial Militan Purwakarta Deklarasi Gus Imin Presiden 2024
kaum muda Purwakarta yang tergabung dalam Komunitas Milenial Militan yang mendeklarasik dukungan untuk Gus Imin.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA – Dukungan kepada Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin) sebagai Presiden dalam Pemilu 2024 terus muncul dari berbagai daerah.
Kali ini giliran kaum muda Purwakarta yang tergabung dalam Komunitas Milenial Militan yang mendeklarasik dukungan untuk cicit pendiri NU KH Bisri Syansuri tersebut.
Deklarasi tersebut dilakukan ratusan anak muda di Pos Pemenangan, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (1/7/2023).
Mereka menggelar diskusi dan dialog terkait sosok dan rekam jejak Gus Imin. Kaum muda ini menegaskan jika seorang calon presiden harus mempunyai rekam jejak jelas dalam keberpihakkan kepada rakyat.
Diskusi dan dialog ini diakhiri dengan kesepakatan bulat untuk mendukung Gus Imin sebagai Presiden dalam Pemilu 2024.
“Dalam rangka Pilpres 2024, kami mendukung Muhaimin Iskandar sebagai Presiden 2024 dan diawali dengan deklarasi ini kami membulatkan tekad untuk memenangkan Gus Muhaimin pada pilpres 2023 nanti", ujar Koordinator Komunitas Milenial Militan Purwarkarta, Ruslan usai membacakan kebulatan tekad dukungan untuk Muhaimin Iskandar.
Ruslan menjelaskan Gus Imin merupakan sosok dengan pengalaman lengkap.
Gus Imin merupakan salah satu pimpinan DPR termuda di Indonesia. Selain itu Gus Imin juga mempunyai pengalaman di ranah eksekutif saat menjabat sebagai Menteri Ketenagakerjaan 2009-2014.
“Sebelum di ranah praktis, Gus Imin juga sempat memimpin organisasi kepemudaan dan menduduki jabatan sebagai ketua umum. Ini artinya proses kaderisasi diri Gus Imin dilakukan sejak masa muda,” katanya.
Proses kaderisasi diri ini, lanjut Ruslan sangat penting bagi sosok pemimpin.
Menurutnya rekam jejak panjang sebagai aktivis akan memberikan pola pikir dan sudut pandang berbeda jika dibandingkan dengan mereka yang menggunakan jalan pintas untuk masuk ke ranah kekuasaan.
“Kalau ada calon pemimpin bangsa yang hanya mengandalkan kekuatan materi bisa jadi orientasinya hanya kepentingan jangka pendek dalam mengamankan bisnis mereka,” tukasnya.
Ruslan mencontohkan Gus Imin telah menyusun dan menawarkan 11 janji kerja kepada publik. Langkah ini menunjukkan jika Gus Imin saat hendak maju menjadi pemimpin bangsa didasarkan pada gagasan dan tujuan yang jelas.
Baca juga: Dipimpin Muhaimin Iskandar, Timwas Haji Tahap II DPR RI Pantau Pelaksanaan Haji 1444 H
“Tidak sekadar ngebet ingin maju, tapi tanpa tahu apa yang harus dilakukan dalam menyejahterakan rakyat,” pungkasnya.