Jelang Pileg 2024, Elektabilitas Henry Indraguna Tempel Ketat Puan Maharani & Aria Bima di Jateng V
Hasil Riset The Republic Institute menunjukkan fungsionaris pusat Partai Golkar Henry Indraguna termasuk dalam caleg di dapil Jateng V.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) bahwa Pemilu 2024 menggunakan sistem proporsional terbuka, membuat peluang calon anggota legislatif (caleg) nomor urut atas dan bawah punya peluang yang sama.
Dalam sistem pemilu proporsional terbuka, misal jika rakyat lebih banyak mencoblos caleg nomor urut 4 daripada caleg nomor urut 1, maka caleg nomor urut 4 yang berkesempatan mendapat kursi DPR RI.
Hasil Riset The Republic Institute menunjukkan fungsionaris pusat Partai Golkar Henry Indraguna termasuk dalam caleg di dapil Jateng V yang mempunyai elektabilitas tinggi.
Sebagai informasi, Henry Indraguna di Pileg kali ini bertarung di daerah pemilihan (dapil) Jateng V meliputi Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, Klaten dan Boyolali.
"Ya, hasil survei ini menunjukkan pemilih yang menjadi sampel memutuskan untuk memilih saya, jika pemilu dilaksanakan sekarang. Berdasarkan hasil survei, saya teratas memperoleh 6,2 persen dibandingkan sesama caleg dari Partai Golkar," ujar Henry Indraguna dalam keterangannya, Senin (14/8/2023).
"Saya sebagai calon anggota legislatif berusaha turun ke dapil, demi mendapat simpatik hati rakyat sebagai rasa empati dan kepedulian terhadap masyarakat di Dapil Jateng V," tambah Henry.
Hasil survey menyebutkan Henry Indraguna menempel ketat Ketua DPR RI Puan Maharani, legislator kawakan PDIP Aria Bima dan Eva Yuliana dari Nasdem di urutan pertama hingga ketiga.
Riset The Republic Institute, menemukan perilaku pemilih atau voting behaviour masyarakat dapil Jateng V.
Ada 3 faktor yang mempengaruhi calon pemilih terhadap caleg yaitu faktor sosiologis, faktor psikologis dan faktor realitas.
Dari survei The Republic Institute mencatat Anggota Dewan Pakar DPP Partai Golkar ini berhasil mengungguli incumbent legislator DPR RI yakni Singgih Januratmoko dan eks anggota DPR RI periode 2014-2019, Endang Srikarti Handayani,
Mereka masing-masing mereka di urutan kedua dan ketiga.
Hasil elektabiltas dari survei lembaga independen surveyor ini juga mencatat 5 bakal calon anggota legislatif dari Partai Golkar Dapil Jateng V yakni Henry Indraguna meraup angka 6,2 persen, Singgih Januratmoko 3,2 persen, Endang Srikarti Handayani 2,7 persen, Agustian Budi Prasetya 1,0 persen, dan Evandra Subagyo 0,2 persen.
Survei The Republic Institute sejatinya bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang perilaku pemilih masyarakat Dapil Jateng V.
Menanggapi hasil survei The Republic Institute ini, Henry Indraguna mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada responden yang mepercayainya untuk pantas dan patut dipilih sebagai wakil rakyat mereka di DPR RI.
Henry yang juga Anggota Tim Ahli Hukum Perundangan-undangan Wantimpres mengungkapkan hasil raihan dari survei yang dihelat The Republic Institute tersebut sejalan dengan program-program yang terus dia gulirkan di Dapil V Jateng.
Untuk periode pemilu 2024 hasil survei The Republic Institute tercatat ada 8 nama caleg yang lolos ke Senayan.
Mereka adalah Puan Maharani, Aria Bima, Henry Indraguna, Abdul Kharis, Eva Yuliana, Nabil H, M Toha dan Bambang Riyanto.
Sumber: WARTA KOTA