TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dinilai cocok menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Analis Politik dan Militer Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting mengatakan Andika memiliki pengetahuan yang kuat tentang geopolitik.

Sebab, Selamat menyebut isu geopolitik tengah hangat dalam kondisi politik internasional, dengan berbagai ketegangan yang terjadi di berbagai belahan dunia.

“Untuk menghadapi situasi geopolitik, Andika bisa diandalkan. Termasuk mengurusi situasi pertahanan dan keamanan nasional, Andika bisa diandalkan," kata Selamat kepada wartawan dikutip pada Selasa (3/10/2023).

Dia juga menganggap sosok Andika sangat tepat dipilih menjadi pendamping Ganjar jika komposisi yang diinginkan adalah sipil-militer.

Terlebih, Selamat menuturkan sosok yang memiliki 4 brevet dari Amerika Serikat dan 1 dari Australia itu memiliki jejaring atau hubungan internasional yang baik.

“Pendidikannya tinggi, hubungan internasionalnya bagus, khususnya dengan Amerika Serikat. Kemampuan bahasa Inggrisnya juga bagus. Modal sosial jika harus melakukan diplomasi," ujar Selamat.

Nama Andika memang sempat disebut-sebut masuk dalam bursa cawapres pendamping Ganjar.

Namun, sejauh ini partai politik (parpol) pendukung Ganjar belum memutuskan sosok cawapres.