Qodari Puji Rasa Setia Kawan Maruarar Sirait ke Ganjar Pranowo
M. Qodari memuji komitmen persahabatan dan rasa setia kawan politisi PDIP Maruarar Sirait alias Ara kepada bakal calon presiden (bacapres) Ganjar.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari memuji komitmen persahabatan dan rasa setia kawan politisi PDIP Maruarar Sirait alias Ara kepada bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.
Meskipun sebelumnya Ganjar sempat menghapus foto Maruarar di akun Instagram pribadi miliknya.
Hal itu dikatakan Qodari merespons kegiatan dari keluarga besar Sabam Sirait yang memberikan ratusan ribu kaos kampanye Ganjar Pranowo Presiden 2024.
"Menurut saya hal itu merupakan tanda bahwa rasa setia kawan Maruarar Sirait tidak berkurang, bahkan justru bertambah kepada Ganjar Pranowo sekalipun Ganjar telah menurunkan atau menghilangkan foto dia berpelukan di acara di Cirebon," kata M. Qodari dalam keterangannya, diterima Jumat (13/10/2023).
Qodari menilai sikap Maruarar patut dijadikan contoh teladan baik dalam menjaga rasa setia kawan meskipun sempat mendapat perlakuan yang tidak nyaman sekalipun.
"Jadi saya kira itu pelajaran yang menarik dan penting dari seorang Maruarar Sirait, bahwa persahabatan atau pertemanan dan bela rasa itu tetap dapat di laksanakan walaupun ada hal-hal yang kurang mengenakan," ujar Qodari
Akan tetapi, Qodari justru menangkap hal yang menarik dan cukup menggelitik atas respon Ganjar terkait persoalan hilangnya foto Maruarar di akun Instagram pribadi miliknya yang disebut luput dari pengawasannya.
Meskipun belakangan Ganjar mengaku bahwa Maruarar merupakan teman baiknya, tapi Qodari menyayangkan Ganjar tidak segera mengevaluasi dan memperbaikinya.
"Yang menarik adalah pernyataan dari Mas Ganjar yang mengatakan dia justru baru tahu bahwa foto tersebut hilang dan hilang dari IG-nya dan Mas Ganjar mengatakan Mas Ara itu adalah teman baiknya," ucap Qodari.
"Kalau benar demikian menurut saya sih seharusnya foto Mas Ara dengan Mas Ganjar, Mas Ganjar dengan Mas Ara, yang hilang itu karena Mas Ganjar sekarang sudah tahu segera dinaikkan lagi gitu loh," imbuhnya.
Qodari mengatakan, jika Ganjar konsisten dengan ucapannya dan menganggap Maruarar adalah teman baik, hal yang harusnya dilakukan pertama kali adalah menaikkan foto itu kembali.
Baca juga: Upaya Peduli Pendidikan, Relawan Santri Ganjar Gotong Royong Perbaiki MCK Ponpes di Palu
"Itulah cara paling nyata bagi Mas Ganjar untuk menunjukkan bahwa memang Mas Ara adalah temannya, dia bela teman dan dia tidak bisa diintervensi oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu hubungan baik," ujar Qodari
Dikatakan Qodari, dalam era demokrasi perbedaan pendapat dan perbedaan pemikiran merupakan hal yang biasa, jangan sampai merusak persahabatan yang telah lama terjalin.
“Perbedaan pendapat politik itu memang seharusnya tidak mengganggu persahabatan, kita harus belajar dari para tokoh-tokoh politik yang terkemuka, berbeda pendapat, berbeda jalan adalah satu hal, tapi bela rasa atau bela kawan itu tetap penting, apalagi kalau misalnya pada acara yang sama,” pungkas Qodari.