Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sambangi Kantor Al Jam'iyatul Washliyah, Ganjar Bicara Pentingnya Pendidikan dan Kesejahteraan Guru

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo menyambangi kantor Al Jam'iyatul Washliyah di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (8/11/2023).

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Sambangi Kantor Al Jam'iyatul Washliyah, Ganjar Bicara Pentingnya Pendidikan dan Kesejahteraan Guru
Istimewa
Bakal Capres 2024 Ganjar Pranowo menyambangi kantor Al Jamiyatul Washliyah di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (8/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden Ganjar Pranowo menyambangi kantor Al Jam'iyatul Washliyah di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (8/11/2023).

Kehadiran Ganjar disambut langsung Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah, Masyhuril Khamis bersama pengurus besar Al Jam'iyatul Washliyah dan sejumlah jemaah.

Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah, Masyhuril Khamis mengaku senang dengan kedatangan Ganjar.

"Terima kasih Mas Ganjar sudah datang. Kami senang bisa bersilaturahmi dengan Mas Ganjar," kata Masyhuril saat berdiskusi dengan Ganjar dalam kesempatan tersebut.

Masyhuril menyakini Ganjar merupakan orang baik dan mampu mengajak pada kebaikan.

Baca juga: Ganjar Pranowo Cerita soal Wisatawan China di Bali yang Belanja Tidak Pakai Rupiah

Selain itu, Ganjar juga akan mampu memberikan perhatian lebih pada dunia pendidikan dan para guru-guru khususnya di daerah terpencil.

Berita Rekomendasi

"Kalau misalkan ada yang disebut penghargaan, sesungguhnya lah mereka menurut kami hari ini yang menjadi pintu berkah. Kenapa? karena mereka ulama-ulama, guru guru bekerja untuk menyelematkan akhlak atau budi pekerti," ujar Masyhuril.

"Kami yakin pada saatnya Mas Ganjar mendapatkan amanah, maka saat itulah rasanya, inilah yang ingin kami sampaikan untuk menjadi perhatian," lanjut dia.

Masyhuril juga menyatakan siap menyusun konsep aktualisasi pendidikan yang mencakup pendidikan rohani, jasmani, dan intelektualitas.

Mereka pun meyakini pembangunan rohani adalah hal yang krusial, terutama dalam menangani isu moral dan etika yang saat ini menjadi perhatian utama.

"Pendidikan itu meliputi tiga aspek ya, pendidikan rohani, jasmani dan pendidikan intelektualitas. Kita tidak boleh hanya berbicara soal intelektualitas saja, fisik saja, tapi jauh lebih penting menurut pandangan kami adalah pembangunan rohani," ujarnya.

Baca juga: Ganjar dan Anies Tanggapi Putusan MKMK, Prabowo Pilih Kabur saat Ditanya

Dia mengungkapkan bahwa organisasinya bergerak dalam keagamaan, pendidikan hingga sosial kemasyarakatan.

Jemaahnya tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk yang besar berada di Sumatera Utara.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas