Adu Kuat Timses Capres di Jawa Barat: Ridwan Kamil Vs Aher dan Solihin GP, Siapa Paling Mengakar?
Ada nama-nama yang juga "mentereng" dan sudah dikenal juga oleh warga Jabar dan siap menantang Ridwan Kamil.
Editor: Malvyandie Haryadi
Baik Ridwan Kamil dan Ahmad Heryawan sama-sama pernah menjadi Gubernur Jawa Barat.
Ahmad Heryawan terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 2008-2013 dan 2013-2018.
Sementara Ridwan Kamil terpilih untuk pertama kalinya menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 2018-2023.
Lalu siapa suara yang lebih kuat di antara Ahmad Heryawan dan Ridwan Kamil untuk suara di Jawa Barat.
Bila melihat Pilkada 2008, Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf meraih dukungan 7.287.647 suara atau 40,50 persen dari 17.996.105 suara sah.
Angka itu beda tipis dengan perolehan suara Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum yang memperoleh suara 7.226.254 suara dari 21.979.995 surat suara sah pada tahun 2018.
Namun di periode kedua kekuataan Ahmad Heryawan bertambah. Sebagai incumbent di tahun 2013, politisi PKS itu meraih 6.515.313 suara dalam pemilihan gubernur Jawa Barat atau lebih dari 32 persen suara.
Saat itu, pria yang karib disapa Aher menang tipis dengan pasangan politisi dan pegiat Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki yang mendapat 5.714.997 atau 28,41 persen suara.
Selain Ridwan Kamil, TKD Jabar diisi sejumlah politisi lain, mulai dari ketua Dewan Pembina Taufik Hidayat (Gerindra), Ketua Dewan Penasihat Desi Ratnasari (PAN), dan Ketua Dewan Pengarah Ace Hasan Syadzily (Golkar).
Kemudian, Ketua Harian: Arfi Rafnialdi (Golkar), Wakil Ketua Saehudin (Partai Prima), Sekretaris Buky Wibawa (Gerindra), dan Bendahara Aria Girinaya (Golkar).
Ketua TKD Jabar Ridwan Kamil memasang target kemenangan hingga 60 persen untuk pasangan Prabowo-Gibran di Jabar pada Pilpres 2024.
Tak hanya itu, dia juga optimistis paslon capres dan cawapres nomor urut dua ini menang satu putaran dalam kontestasi Pilpres 2024.
Sosok Solihin GP
Di Provinsi Jawa Barat, salah satu nama yang masuk dalam TPD Ganjar-Mahfud adalah mantan Gubernur Jawa Barat Letnan Jenderal TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara atau Solihin GP.