Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Ahmad Andi Bahri menegaskan Rapat PImpinan Nasional (Rapimnas) I AMPI yang digelar di Kota Manado akhir pekan lalu merupakan kebulatan tekad para kader-kader di berbagai tingkatan.

Tingkatan itu mulai Dewan Pimpinan Daerah (DPD) AMPI seluruh Indonesia, Dewan Pimpinan Luar Negeri (DPLN) AMPI yang mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Ahmad mengungkapkan, deklarasi dukungan kebulatan tekad AMPI mendukung pasangan nomor urut 2 itu disampaikan langsung di hadapan Gibran.

"Berdasarkan keputusan Rapimnas I AMPI tahun 2023 maka kami Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia menyatakan kebulatan tekad untuk bersatu padu dalam pemikiran, sikap dan gerak langkah untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran," kata Ahmad dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/12/2023).

Sementara itu, cawapres Gibran Rakabuming Raka yang hadir langsung di acara Rapimnas I AMPI mengapresiasi AMPI karena telah secara konsisten mengawal dan mendukung pencalonannya.

"Saya lihat ketika saya di Kalimantan ada AMPI, di Sumatera ada AMPI, di Sulawesi ada AMPI, di mana-mana ada AMPI. AMPI Jaya!, AMPI Jaya!, AMPI We are family!" kata Gibran sambil menutup sambutannya dengan yel-yel AMPI.

Sekilas Tentang AMPI 

Dihimpun dari berbagai sumber, AMPI atau Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia, organisasi sayap Partai Golkar.

AMPI dideklarasikan di Pandaan Jawa Timur pada 28 Juni 1978 oleh para pemuda Indonesia yang tergabung dalam Angkatan Muda Jayakarta (AMJ), Angkatan Muda Sliwangi (AMS), Angkatan Muda Brawijaya (AMUBRA), Angkatan Muda Diponegoro (AMD) Angkatan Muda Sriwijaya (AMSRI), Generasi Muda SOKSI, Generasi Muda KOSGORO, Generasi Muda MKGR.

Baca juga: SBY-Prabowo Bakal Gelar Pertemuan dengan Ulama di Aceh Besok, Peringati 19 Tahun Tsunami

Deklarasi Pandaan oleh perwakilan pemuda dari seluruh Indonesia, adalah sebagai berikut: NAD, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku, Irian Jaya.


Masa Orde Baru


Rabu, 28 Juni 1978, ratusan pemuda dari berbagai wilayah berkumpul di sebuah tempat yang sejuk di Jawa Timur yaitu Pandaan. 

Latar belakang para pemuda yang beraneka ragam, suku, agama, organisasi, maupun asal daerah mengingatkan kembali pada peristiwa ”sumpah pemuda” yang pernah dikumandangkan kaum muda di era pergerakan kemerdekaan. 

Keberadaan ratusan pemuda dari berbagai ormas kepemudaan di Pandaan tersebut adalah untuk menggelorakan kembali nilai-nilai perjuangan yang tercetus dalam peristiwa ”Sumpah Pemuda 1928”.