Survei Point Indonesia Sebut Gerindra Geser Dominasi PDIP, Bagaimana dengan Temuan 4 Lembaga Lain?
Lembaga survei Point Indonesia mengungkap dalam survei terbarunya bahwa Partai Gerindra berhasil menggeser PDIP.
Editor: Malvyandie Haryadi
2. Survei PWS
Political Weather Station (PWS) merilis survei elektabilitas partai politik saat ini. Survei ini menunjukkan Partai Gerindra mendapat suara tertinggi dari responden, diikuti PDIP dan Golkar.
Survei dirilis oleh Direktur Riset PWS, Sharazani MA dalam jumpa pers, Jumat (26/1/2024).
Adapun survei ini dilakukan pada periode 21 Januari hingga 25 Januari 2024 di 34 Provinsi RI dengan jumlah sampel 1.200 responden. Teknik pengumpulan data dengan wawancara melalui telepon dengan pedoman kuesioner.
Metode survei menggunakan teknik pencuplikan acak atau multistage random sampling dengan margin of error (MoE) +- 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Survei ini juga dilengkapi dengan penelusuran data percakapan warganet (netizen) melalui media monitoring dari berbagai platform media sosial.
Responden diberi pertanyaan 'seandainya saat ini dilaksanakan Pemilu, partai apakah yang Anda pilih dari 18 partai berikut ini?'. Berikut hasil surveinya:
- Partai Gerindra: 21,8%
- PDIP: 18,5%
- Golkar 10,2%
- PKB: 8,7%
- Demokrat: 8,5%
- PKS: 8,1%
3. Data Riset Analitika
Survei terbaru Data Riset Analitika menunjukkan Gerindra sebagai partai politik dengan elektabilitas paling tinggi dengan dukungan mencapai 20,6%.
Figur partai ikut memengaruhi elektabilitas partai tersebut.
Sementara itu pada jajaran papan tengah, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diperkirakan bakal melenggang ke Senayan.
PSI yang digawangi putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, berhasil menembus ambang batas parlemen dengan meraih elektabilitas 4,3%.
"Elektabilitas Gerindra teratas dalam konstelasi pemilu legislatif, dan di jajaran papan tengah PSI diprediksi lolos menuju Senayan," kata Direktur Eksekutif Data Riset Analitika Nana Kardina dalam keterangan tertulis dikutip, Rabu (31/1/2024).
Nana mengatakan Gerindra yang merupakan partai utama pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengalami lonjakan elektabilitas berkat coattail effect dari pasangan capres-cawapres nomor urut 2 tersebut.