Anomali Elektabilitas PKB di Jatim Teratas, Mengapa AMIN Kalah Telak dari Prabowo-Gibran?
Anies-Muhaimin hanya memiliki elektabilitas 14,9 persen di Jatim, Prabowo-Gibran 60,1 persen, sedangkan Ganjar-Mahfud 17,2 persen.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam survei yang dirilis Poltracking Indonesia terkait elektabilitas Capres-Cawapres hingga partai politik (Parpol) di Jawa Timur terdapat sebuah hal yang cukup menyita perhatian.
Berdasarkan hasil survei tersebut, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi parpol yang memiliki elektabilitas tertinggi yakni 24,0 persen.
Baca juga: Survei Indikator Terbaru: Prabowo-Gibran Unggul di Kalangan NU di Jatim
Namun, menariknya tingginya elektabilitas PKB tidak sebanding dengan elektabilitas dengan Capres-Cawapres yang diusung partai tersebut.
Diketahui PKB mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebagai Capres-Cawapres, namun elektabilitas paslon nomor urut 1 itu berada di urutan paling buncit alias terbawah.
Anies-Muhaimin hanya memiliki elektabilitas 14,9 persen di Jatim, Prabowo-Gibran 60,1 persen, sedangkan Ganjar-Mahfud 17,2 persen.
Baca juga: 3 Faktor yang Membuat Prabowo-Gibran Unggul di Jatim
Survei Poltracking di Jawa Timur diketahui diselenggarakan pada 25-31 Januari 2024 secara tatap muka.
Survei ini dilakukan terhadap warga Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih pada Pemilu 2024.
Sampel berjumlah 8.000 responden yang dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error kurang lebih 1,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut hasil survei elektabilitas capres-cawapres di Jawa Timur versi Poltracking :
- Prabowo-Gibran : 60,1 persen
- Ganjar-Mahfud : 17,2 persen
- Anies-Muhaimin : 14,9 persen
- Tidak tahu/tidak jawab : 7,8 persen
Sementara itu hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur versi Poltracking sebagai berikut :
- PKB : 24,0 persen
- PDIP : 16,7 persen
- Gerindra : 15,5 persen
- Golkar : 8,2 persen
- Demokrat : 5,4 persen
- NasDem : 5,4 persen
- PAN : 4,8 persen
- PSI : 3,0 persen
- PPP : 2,8 persen
- PKS : 2,7 persen
- Perindo : 1,7 persen
- Partai Gelora : 0,2 persen
- Partai Buruh : 0,2 persen
- Partai Ummat : 0,1 persen
- Partai Bulan Bintang : 0,1 persen
- Partai Garuda : 0,1 persen
- Hanura : 0,1 persen
- PKN : 0, 1 persen
- Tidak tahu/tidak jawab : 8,9 persen
Baca juga: Survei Indikator Terbaru: Prabowo-Gibran Unggul di Kalangan NU di Jatim
Cak Imin: Survei Itu Hanya Masukan
Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi survei Poltracking Indonesia yang memotret elektabilits ketiga paslon Pilpres di wilayah Jawa Timur.
Diketahui, paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) menempati urutan nomor tiga atau terakhir dengan persentase 14,9 persen.
"Tentu bagi kami survei itu masukan, tetapi yang lebih penting dari survei itu adalah kewaspadaan," kata Cak Imin di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (6/2/2024) malam.
Cak Imin juga menyinggung bagaimana PKB di Jawa Timur bisa menempati urutan pertama sebagai parpol dengan elektabilitas tinggi di Jatim.
"Mestinya AMIN setidaknya minimal di atas 20 persen, 25 persen. Karena itu, saya instruksikan kepada seluruh kader PKB, nyoblos PKB ya nyoblos AMIN. Tidak lagi dikoyak-koyak dengan info," katanya.
"Kadang-kadang ada yang dikacaukan dengan kampanye hitam, sehingga pemilih PKB merasa diganggu," pungkasnya.