Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi menghargai jika capres nomor urut 2, Prabowo Subianto ingin merangkul kubu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) jika telah resmi menjadi presiden terpilih pada 2024 mendatang.

"Kita semua hargai ajakan untuk sifat persatuan Indonesia," kata Ridho di Kantor DPP Ummat, Jakarta, Kamis (22/2/2024).

Baca juga: Partai Ummat Dukung Hak Angket Kecurangan Pemilu: Selama Lawan Kezaliman, Kita Dukung

Namun begitu, Ridho menyatakan pihaknya kini masih fokus untuk memantau hasil pemilihan legislatif (pileg) yang dinilainya banyak dugaan kecurangan.

"Sekarang kita memang sedang fokus. Jadi insya Allah setelah itu nanti kita selesai satu-satu baru kemudian kita akan merespons lebih berkaitan dengan ajakan yang sifatnya baik tadi, insya Allah," katanya.

Baca juga: Respons Anies, PBNU, hingga Partai Ummat soal Gus Ipul Larang Pilih Capres yang Didukung Baasyir

Lebih lanjut, Ridho menuturkan bahwa pihaknya banyak mengalami kehilangan suara dalam pileg kali ini. Laporan kehilangan suara ini terjadi hampir di semua daerah pemilihan (dapil).

"Sekarang partai Ummat sedang sangat fokus kepada permasalahan pileg tadi, ini kita melihat separuh lebih suara partai ummat itu seperti hilang, dalam laporan dari berbagai macam dapil," tukasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut capres nomor urut 2, Prabowo Subianto bakal menemui tokoh hingga pimpinan partai politik (parpol) kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Muzani mengatakan, komitmen itu disampaikan Prabowo seusai berziarah ke makam pendiri perintis taklim betawi, Habib Ali bin Abdurrahman Al-Habsyi atau Habib Kwitang pada Jumat (16/2/2024).

"Baru saja juga beliau menyampaikan akan mendatangi beberapa tokoh yang juga tidak mendukung beliau," ucap Muzani seusai menemani Prabowo ziarah ke makam Habib Kwitang di di Jalan Kembang VI, Kwitang, Jakarta Pusat pada Jumat (16/2/2024). 

Menurutnya, komunikasi dengan pihak kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud sudah mulai terjalin. Namun, ia tidak menampik bahwasanya komunikasi yang dilakukan masih dalam tahapan awal.

Baca juga: Partai Ummat soal Gus Ipul Minta Jangan Pilih Capres Pilihan Baasyir & Amien Rais: Mungkin Bercanda

"Komunikasi kami dengan partai-partai di luar koalisi sudah mulai terjalin, meskipun baru tahap awal dan komunikasi itu insya Allah akan terus kita lakukan dengan teman-teman yang ada di pihak 01 dan 03," ucapnya.

Lebih lanjut, Muzani menambahkan Prabowo juga telah meminta kepada jajarannya untuk terus melakukan komunikasi kepada pihak-pihak yang sebelumnya tak mendukung Prabowo-Gibran.

"Pak Prabowo juga meminta kepada kami untuk terus berkomunikasi dengan para pemimpin partai politik dan kekuatan-kekuatan yang kemarin tidak mendukung beliau," pungkasnya.