Rahasia di Balik Suksesnya Denny Cagur, Melly Goeslaw Hingga Once Mekel Lolos ke Senayan
Setidaknya, ada 20 pesohor yang akan melenggang ke Senayan. Sebagian adalah wajah baru yang kali pertama terjun ke politik.Denny Cagur & Melly Goeslaw
Editor: Yulis
TRIBUNNEWS.COM - Setidaknya, ada 20 pesohor yang akan melenggang ke Senayan. Sebagian adalah wajah-wajah baru yang kali pertama terjun ke dunia politik. Hasilnya langsung moncer.
Sebut saja Denny Cagur dan Melly Goeslaw yang baru menjejakkan kaki di dunia politik. Denny Cagur, caleg PDIP berpotensi akan menjadi legislator Senayan setelah merengguk 58.043 suara dari Dapil Jawa Barat II.
Begitu pula dengan Melly Goeslaw yang berangkat dari Dapil Jabar 1 (Kota Bandung dan Kota Cimahi), berhasil mendapat 75.369 suara.
Denny Cagur dan Melly Goeslaw bisa disebut wajah baru yang sukses memikat warga Jawa Barat dalam Pemilihan Umum 2024.
Dari hasil rekapitulasi KPU di Propinsi Jawa Barat, nama-nama peraih suara terbanyak sudah terlihat.
Dua daerah pemilihan ”neraka”, Jabar I dan Jabar II, yang diisi pesohor, politisi kawakan, dan bekas pejabat daerah, sudah punya jagoan yang bakal menyandang status wakil rakyat.
Melly Goeslaw
Jabar I meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi memiliki jatah tujuh kursi. Di sana, bercokol penyanyi Melly Goeslaw dari Gerindra, istri eks Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Atalia Praratya (Golkar), hingga politisi senior Habib Syarif Muhammad (PKB) dan Ledia Hanifa (PKS).
Di samping Atalia yang mendapat suara tertinggi dengan 234.065, kemenangan Melly juga patut diapresiasi.
Dia meraih 75.369 suara atau lebih tinggi dari petahana seperti Muhammad Farhan (Nasdem), petinggi PSI Giring Ganesha, hingga penyanyi Marcell Siahaan (PDI-P).
Dengan hasil itu, Melly membuktikan tidak hanya piawai bernyanyi, tapi juga berkampanye.
Pengalaman tiga dekade sebagai musisi jelas ikut membantunya selama 75 hari masa kampanye.
Selain blusukan, ia berhasil dikenal warga saat memopulerkan lagu ”Kaleum Aya Urang”, yang dipromosikan September 2023. Liriknya meminta warga Jabar bangga dengan kekhasannya.
”Masuk ke dunia politik adalah keputusan besar bagi saya pada akhir 2023. Hal ini akan menjadi perjalanan hidup yang baru bagi saya,” ungkap Melly yang katanya bakal fokus menyuarakan aspirasi rakyat terkait penganggaran.
Denny Cagur
Pertarungan di Jabar II dengan 10 kursi, meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat, juga tidak kalah panas. Salah satu nama yang menarik perhatian adalah pelawak Denny Cagur (PDI-P).
Selain Denny, di dapil itu ada petahana seperti Rachel Maryam (Gerindra), Dede Yusuf (Demokrat), dan politisi Cucun Ahmad Syamsurizal (PKB). Ikut bersaing juga mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (PKS).
Meski baru sekali berkontestasi, modal Denny dikenal masyarakat sangat tinggi. Ia lama wira-wiri di layar kaca.
Tingkah lakunya yang kocak mudah memikat warga. Hasilnya, komedian yang memopulerkan joget Bang Jali ini meraih 58.043 suara.
Denny unggul dari bekas Bupati Bandung Barat yang juga selebritas Hengky Kurniawan (PDI-P). Mantan juara dunia bulu tangkis Taufik Hidayat juga gagal menghadang keunggulan Denny.
Dalam akun Instagram-nya, meski relatif dikenal warga, Denny mengatakan, tetap berkampanye di 194 desa dengan 483 titik kunjungan. Dia ingin mengetahui langsung masalah yang dihadapi masyarakat.
”Lelah, tapi puas bisa menyapa langsung masyarakat. Mendengarkan dan melihat langsung banyak permasalahan di lapangan sebagai acuan nanti jika amanah itu diberikan,” tutur Denny.
Once Mekel
Penyanyi Once Mekel juga tidak ongkang kaki. Once yang sudah berpeluang lolos ke Senayan, terjun langsung memantau langsung pelaksanaan Pemilu Ulang di Kuala Lumpur.
Once Mekel yang maju sebagai Calon Legislatif dari PDIP untuk daerah pemilihan Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri, merasa perlu ikut memantau prosesnya.
Ada rasa prihatin dari Once ketika harus ada PSU di dapil tempatnya maju sebagai caleg.
“Karena Kuala Lumpur adalah dapil saya maka saya agak concern dan peduli dengan Pemungutan Suara Ulang ini. Cukup prihatin yaa dengan keadaan ini," beber Once Mekel di Auditorium Gedung RRI, Jakarta Pusat, Sabtu, (9/3/2024).
"Memang juga sikonnya enggak mudah karena berada di luar negeri yang mengharuskan pemilih untuk datang ke TPS-TPS yang sudah ditentukan. Kebanyakan pekerja Indonesia ini tersebar di beberapa kota di Malaysia dan lumayan jauh tinggalnya," jelasnya.
Modal kemenangan
Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran, Firman Manan, berpendapat, calon legislator baru yang punya suara banyak tidak selalu buah dari sikap warga yang kritis. Besar kemungkinan, calon itu sudah dikenal lebih dulu.
Hal itu, misalnya, hadir dalam kasus Melly Goeslaw dan Denny Cagur. Atau, bisa jadi, caleg terpilih punya biaya politik lebih besar ketimbang petahana.
”Karakter warga Jabar memilih caleg populer seperti artis maupun pejabat pemerintah yang dinilai memiliki kinerja baik,” kata Firman.
Pengamat politik dari Universitas Katolik Parahyangan, Pius Sugeng Prasetyo, menilai, banyak legislator berlatar belakang dunia hiburan yang terpilih tanpa harus mengeluarkan upaya besar untuk mengenalkan dirinya.
Salah satu contoh nyatanya adalah pelawak Alfiansyah Bustomi alias Komeng. Dia dengan mulus meraih kursi Dewan Perwakilan Daerah dari Jabar dengan 3,2 juta suara.
”Fenomena ini dipicu masyarakat tidak mengenal caleg yang dinilai kompeten, terutama di tingkat nasional. Akhirnya mereka memilih caleg yang sudah lebih dulu dikenal,” ucap Pius.
Berikut 20 daftar artis caleg yang berpeluang lolos ke DPR RI.
- Dede Yusuf (Demokrat, Jawa Barat II): 210.179 suara
- Ashraff Abu (Golkar, Jawa Tengah X): 177.436 suara
- Rano Karno (PDIP, Banten III): 149.397 suara
- Dhani Ahmad Prasetyo / Ahmad Dhani (Gerindra, Jawa Timur I): 134.227 suara
- Primus Yustisio (PAN, Jawa Barat V): 128.892 suara
- Rachel Maryam (Gerindra, Jawa Barat II): 114.749 suara
- Tommy Kurniawan (PKB, Jawa Barat V): 100.656 suara
- Verrell Bramasta (PAN, Jawa Barat VII): 94.810 suara
- Rieke Diah Pitaloka (PDIP, Jawa Barat VII): 94.201 suara
- Eko 'Patrio' Purnomo (PAN, DKI Jakarta I): 93.673 suara
- Mulan Jameela (Gerindra, Jawa Barat XI): 83.526 suara
- Melly Goeslaw (Gerindra, Jawa Barat I): 75.369 suara
- Nafa Urbach (NasDem, Jawa Tengah VI): 67.652 suara
- Arzeti Bilbina Setyawan (PKB, Jawa Timur I): 62.790 suara
- Denny Cagur (PDIP, Jawa Barat II): 58.043 suara
- Junico Siahaan (PDIP, Jawa Barat I): 56.516 suara
- Dina Lorenza (Demokrat, Jawa Timur III): 52.983 suara
- Sigit Purnomo / Pasha (PAN, DKI Jakarta III): 50.222 suara
- Once Mekel (PDIP, DKI Jakarta II): 47.896 suara
- Uya Kuya (PAN, DKI Jakarta II): 46.326 suara
(Kompas/Tribunnews)