Kompolnas Akan Klarifikasi Polda Aceh Usai Wakapoldanya Masuk Parpol dan Maju Pilbup
Namun, dari hasil klarifikasi sementara, memang benar Brigjen Armia Fahmi sejauh ini belum resmi mendaftar sebagai kader Partai Aceh.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI menyurati Polda Aceh untuk mengklarifikasi usai Wakapoldanya, Brigjen Armia Fahmi resmi menyatakan akan maju dalam Pemilihan Bupati Aceh Tamiang.
"Untuk pastinya Kompolnas akan meminta klarifikasi secara resmi ke Polda Aceh," kata Komisioner Kompolnas, Yusuf Warsyim, saat dihubungi Sabtu (18/5/2024).
Namun, dari hasil klarifikasi sementara, memang benar Brigjen Armia Fahmi sejauh ini belum resmi mendaftar sebagai kader Partai Aceh.
"Klarifikasi yang sementara diperoleh saat ini, bahwa yang bersangkutan tidak mendaftar sebagai anggota parpol, kecuali hanya penjajakan bakal calon kepala daerah," ungkapnya.
"Yang bersangkutan sudah mengetahui harus mengundurkan diri sebagai Polri," sambungnya.
Baca juga: Demokrat Bersyukur Golkar Restui Pasangan Khofifah-Emil Maju Pilkada Jatim
Baca juga: PDIP Ingin Satu Koalisi Kembali dengan Parpol Pilpres untuk Pilkada Jakarta, PPP Belum Pikirkan
Sebelumnya, dikutip dari Serambinews.com, Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Armia Fahmi resmi mendaftar sebagai bakal calon bupati (bacabup) Aceh Tamiang ke DPP Partai Aceh (PA) di Banda Aceh pada Kamis (16/5/2024).
Kedatangan Armia Fahmi disambut Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Aceh Kamaruddin Abubakar atau lebih dikenal Abu Razak, Ketua Tim Seleksi Partai Aceh, Nurlis Effendi, Juru Bicara Nurzahri dan pengurus lain.
Selain mendaftar sebagai bacabup, dalam pertemuan itu Armia juga mengaku bersedia menjadi kader Partai Aceh. Sedangkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Acehakan diserahkan setelah Armia purna tugas dari Polri.
Armia mengatakan akan terjun ke dunia politik bertujuan untuk membangun Aceh, terutama tanah kelahirannya, Aceh Tamiang. “Saya memilih Partai Aceh karena memiliki kesamaan tujuan, yaitu untuk membangun kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Kesamaan tujuan itu, kata Armia, didapatkannya dalam sejumlah pertemuan dengan Ketua Umum Partai Aceh, H Muzakir Manaf (Mualem) dan Sekjen Partai Aceh, H Kamaruddin Abubakar.
Baca juga: Mardiono Digoyang Pasca-Suara PPP Anjlok, Sandiaga Uno: Jangan Terpecah Belah, Tunggu Hasil MK
Ia mengaku sudah mempersiapkan diri untuk maju pada Pilkada 2024. “Bulan Oktober nanti saya sudah pensiun. Saya sudah meminta izin kepada Kapolda Aceh dan ke Mabes Polri,” katanya.
Dalam mengalang dukungan partai politik, selain Partai Aceh, Armia juga sudah mendaftar di beberapa partai lain seperti Partai NasDem, Demokrat, Gerindra, dan berikutnya Partai Golkar.
Sementara Juru Bicara Partai Aceh, Nurzahri menyambut baik kedatangan Brigjen Armia Fahmi ke Kantor Partai Aceh. Ia menegaskan bahwa partai yang lahir dari hasil perdamaian Aceh ini merupakan partai yang terbuka bagi semua pihak.