Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

NasDem Akui Intens Bicara dengan Anies, Termasuk Bahas Cagub Jakarta, Hasil Pilpres jadi Modal

Kata dia, Anies memang digadang layak maju kembali sebagai calon Gubernur Jakarta. Apalagi, saat Pilpres 2024, perolehan suara Anies Baswedan dan

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in NasDem Akui Intens Bicara dengan Anies, Termasuk Bahas Cagub Jakarta, Hasil Pilpres jadi Modal
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto saat ditemui awak media di kantor DPP Partai NasDem, NasDem Tower, Jakarta, Kamis (30/5/2024).  

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto menyatakan kalau sejauh ini pihaknya masih intens melakukan komunikasi dengan Anies Baswedan.

Pernyataan itu disampaikan Sugeng di tengah kabar Anies akan kembali maju di Pilkada Jakarta 2024.

"Oh (Komunikasi) intens, sangat intens. Pak Anies ya tokoh lain dari partai lain intens kita, baik secara formal maupun non-formal," kata Sugeng kepada awak media di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (30/5/2024).

Terlebih, kata Sugeng, saat ini Anies sudah seperti menjadi bagian dari Partai NasDem setelah kedua pihaknya itu berjuang di Pilpres 2024.

"Meskipun beliaunya memang tidak lantas serta merta jadi anggota partai NasDem atau jadi pengurus NasDem, atau kader NasDem," kata Sugeng Suparwoto yang juga Ketua Komisi VII DPR RI itu.

Baca juga: Erzaldi Rosman Minta Restu Wapres Maruf Amin Maju Kembali Pilgub Babel

Perihal dengan aktivitas komunikasi dengan Anies Baswedan, Sugeng tidak membantah kalau di antaranya membahas soal Pilkada Jakarta.

Berita Rekomendasi

Kata dia, Anies memang digadang layak maju kembali sebagai calon Gubernur Jakarta. Apalagi, saat Pilpres 2024, perolehan suara Anies Baswedan dan Prabowo Subianto di Jakarta hanya 38.249 suara.

Diketahui, perolehan suara tiga pasangan capres-cawapres di DKI Jakarta pada Pilpres 2024, menempatkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di posisi pertama dengan 2.653.762 suara atau 41,07 persen. Berikutnya, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh 2.692.011 suara atau 41,67%. Kemudian, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mendapat1.115.138 suara atau 17,26%.

"Ada sebagian itu sudah kita (bahas) soal Pilgub DKI, kita tidak menafikan bahwa pak Anies sampai hari ini kalau berdasarkan hasil, mohon maaf hasil Pilpres yang lalu kan selisihnya dengan pemenang pak Prabowo-Gibran kan lebih kurang hanya 38 ribu," kata dia.

Baca juga: Jalan Mulus Putra Jokowi Maju Pilgub Jakarta, Kursi Gerindra dan PSI Cukup untuk Tiket Kaesang

Terlebih kata dia, berdasarkan hasil beberapa survei yang ada, elektabilitas Anies Baswedan di Jakarta masih cukup tinggi dibandingkan beberapa calon kandidat yang muncul namanya.

Sehingga wajar menurut Sugeng kalau Anies Baswedan akan kembali maju di Pilkada Jakarta, dengan landasan demikian.

"Jadi, itu menunjukkan bahwa pak anies tingkat electiblitynya di DKI cukup tinggi dan juga survei survei akhir ini oleh lembaga-lembaga survei baik yang terbuka atau dibuka ke publik maupun tidak faktanya pak Anies masih tertinggi diantara kandidat-kandidat lain," tukas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas