TRIBUNNEWS.COM - Eks Wakil Gubernur Jawa Tengah (2018-2023), Taj Yasin Maimoen, menghadiri HUT ke-78 Bhayangkara Polda Jateng, Senin (1/7/2024).

Pada kesempatan itu, Taj Yasin buka suara perihal isu dirinya maju Pilkada Jawa Tengah 2024 mendampingi Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi.

Awalnya, ia mengungkapkan alasannya menghadiri acara tersebut, yakni karena diundang oleh Kapolda Jawa Tengah.

"Saya hadir di sini diundang Kapolda bukan Pak Luthfi pribadi, undangan sebagai tokoh masyarakat," tutur Taj Yasin, Senin, dilansir TribunJateng.com.

Lebih lanjut, Taj Yasin tak menampik dirinya telah menjalin komunikasi dengan berbagai calon kandidat lain di Pilkada Jateng.

Seperti mantan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi; Ketua DPD Gerindra Jateng, Sudaryono; Bupati Kendal, Dico Ganinduto; dan Kapolda Jateng, Ahmad Luthfi.

"Iya, ada komunikasi dengan Mas Luthfi yang mana kita semua ini mengedepankan Pilkada 2024 berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang baik," ungkapnya.

Ia mengaku, saat ini masih menunggu respons dari partai politik (parpol) lain maupun dari para calon kandidat lain.

"Kita tunggu nanti bagaimana partai politik memberi rekomendasi, sampai sekarang rekomendasi belum ada," ujarnya.

Sebagai informasi, Upacara HUT ke-78 Bhayangkara Polda Jateng dimeriahkan dengan beragam kegiatan.

Di antaranya pertunjukan kesenian dan budaya hingga atraksi kendaraan motor gede (moge) oleh anggota polwan dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng.

Baca juga: KIM Buka Peluang Usung Kaesang di Pilkada Jawa Tengah 2024, Elite Gerindra: Kampungnya Jokowi

Adapun acara itu dihadiri oleh pejabat dari Forkopimda Jawa Tengah dan tamu undangan lain.

Baliho Luthfi-Yasin

Taj Yasin sendiri bakal menghormati pilihan masyarakat apabila dirinya diminta berlaga di Pilkada Jateng 2024 nanti.

"Saya sebagai warga Jateng menghormati masyarakat Jateng yang mana sudah dewasa, sudah bisa memilih dan tentukan arahnya di Pilkada 2024," ungkapnya, dikutip dari Kompas.com.