4 Tokoh Dianggap Sulit Maju di Pilkada 2024 bahkan Tentukan Maju di Mana, Anies hingga Ridwan Kamil
Pengamat politik Hendri Satrio mengatakan terdapat 4 tokoh yang dianggap sulit maju di Pilkada 2024. Siapa saja?
Penulis: garudea prabawati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik serta Pendiri Lembaga Survei KedaiKopi, Hendri Satrio menyebut terdapat 4 orang tokoh yang dianggap sulit maju di Pemilihan Umum Daerah (Pilkada) 202
Termasuk juga sulit untuk menentukan di daerah mana untuk maju berkontestasi politik.
“Ada empat nama yang kesulitan mendapatkan tiket maju atau menentukan dia mesti maju di mana di Pilkada serentak 2024,” ujarnya tempo hari di acara diskusi virtual Overview Tribunnews.com, Kamis (1/8/2024).
Lantas siapa saja mereka?
Hendri menyebut mereka yakni Anies Baswedan, Airin Rachmi Diany, Edy Rahmayadi serta Ridwan Kamil.
Hendri menyebut sosok Anies misalnya, yang memiliki nilai elektabilitas tinggi di Pilkada DKI Jakarta, namun potensial tidak dapat maju sebagai calon gubernur (cagub).
Hendri menyebut hal ini lantaran saat ini demokrasi berjalan tidak murni, namun diramaikan dengan strategi politik partai-partai.
Bahkan menurut Hendri, Anies bisa maju sebagai Cagub di Pilkada DKI Jakarta 2024, namun jika lewat dukungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di pihak Prabowo-Gibran.
Selain Anies, Airin politikus Partai Golkar ini juga termasuk tokoh yang dianggap sulit maju bertarung politik.
“Ada kemungkinan (tidak bisa maju di Pilkada) Airin Rachmi Diany, elektabilitas tinggi,karena mendapatkan perlawanan yang cukup masif dari Golkar,” lanjutnya.
Menurut Hendri, hal ini lantaran pengaruh hubungan antara Partai Golkar dan Gerindra, yang terjalin makin erat lewat Pilpres 2024.
Baca juga: Ahok: Secara Prinsip PDIP Sulit Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta
Sosok ketiga ada Edy Rahmayadi, elektabilitasnya pun tinggi saat ini.
Namun menuurut Hendri, Edy masih mengharapkan Golden Ticket dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) agar bisa maju lagi di Pilgub Sumatera Utara (Sumut).
Satu lagi adalah Ridwan Kamil yang menurut Hendri eks Gubernur Jawa Barat itu saat ini di kondisi sulit menentukan daerah untuk maju di kontestasi Pilgub 2024.
“(Ridwan Kamil) kesulitan di mana dia harus maju, dia tidak bebas menentukan di mana dia bisa maju karena ada kekuatan lain di belakangnya yang menginginkan dia maju di Jakarta yang sebetulnya dia nggak pengen,” ungkapnya lagi.
“Cuma dia terpaksa di sana (Jakarta) karena takut mungkin hubungan baik antara Jokowi dan Prabowo kepada dirinya itu terganggu,” imbuh Hendri.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.