TRIBUNNEWS.COM - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta dari PDIP, Pramono Anung mengatakan ia dan pendampingnya yakni Rano Karno, pada lima hari lalu, tidak membayangkan akan maju dalam Pilkada Jakarta 2024.

Kendati begitu, Pramono menegaskan dirinya dan Rano Karno akan bekerja keras untuk menang di Pilkada Jakarta karena sudah memperoleh amanah dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk maju.

"Saya dan Bang Doel (Rano Karno) sama sekali lima hari yang lalu pun membayangkan menjadi calon pun tidak," katanya di Gedung KPU Jakarta usai mendaftarkan diri sebagai pasangan cagub-cawagub pada Rabu (28/8/2024).

"Artinya, setelah mendapatkan amanah ini, kita akan bekerja dengan sungguh-sungguh dan bekerja dengan hati serta turun ke bawah," sambung Pramono.

Selanjutnya, Pramono pun mengucapkan terima kasih kepada Megawati dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, karena telah mengusung dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

Setelah itu, dia juga berterimakasih kepada istrinya, Endang Nugrahani dan keluarganya karena sudah mengizinkannya untuk maju di Pilkada Jakarta.

Padahal, sambungnya, pada hari ini, dirinya dan istri seharusnya terbang ke Italia untuk menghadiri pernikahan anak dari sahabatnya.

"Tetapi karena acara ini luar biasa, maka istri saya membatalkan. Tapi jangan salah istri selalu menang."

"Katanya jangan ganti rugi tetapi ganti untung," katanya.

Baca juga: Daftar Jadi Cagub DKI, Pramono Anung Cuti dari Kabinet

Lebih lanjut, Pramono meyakini ia akan memenangkan Pilkada Jakarta 2024 karena pengalaman yang telah dimilikinya sebagai politisi maupun pejabat negara.

Selain itu, Pramono turut yakin kemenangan akan diraih meski hanya didukung PDIP saja karena dirinya dan Rano Karno juga berkoalisi dengan rakyat Jakarta.

"Kami meyakini bahwa kami mampu berkoalisi dengan rakyat Jakarta untuk memenangkan pertarungan yang ada.

Sebelumnya, Pramono dan Rano Karno tiba di Kantor KPU Jakarta di kawasan Senen, Jakarta pada Rabu (28/8/2024).

Keduanya mengenakan pakaian khas Betawi, lengkap dengan peci dan sarung yang melintangi leher.

Pramono-Rano Karno didampingi Ketua DPP PDIP di antaranya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Eriko Sotarduga.

Kemudian nampak juga Tri Rismaharini, jajaran politikus PDIP di DPRD DKI Jakarta seperti Pandapotan Sinaga, Ima Mahdiah, Pantas Nainggolan, Ida Mahmudah, Tina Toon alias Agustina Hermanto.

Kesan Betawi terasa pada iring-iringan Pramono Anung-Rano Karno.

Keduanya diiringi ondel-ondel, alat musik betawi, dan menumpangi oplet berawarna biru hitam, seperti di serial Si Doel Anak Betawi.

Setibanya di Kantor KPU Jakarta, Pramono dan Rano Karno langsung disambut oleh komisioner KPU Jakarta.

Setelah itu, mereka pun memberikan berkas untuk persyaratan sebagai cagub-cawagub.

(Tribunnews.com/Yohanes Liesryo Poerwoto/Danang Triatmojo)

Artikel lain terkait Pilgub DKI Jakarta