Pramono Anung dan Rano Karno Temui Sutiyoso Bahas Persoalan Klasik Jakarta
Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel sowan ke kediaman Gubernur Jakarta periode 1997-2007, Sutiyoso, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (5/9/2024).
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel sowan ke kediaman Gubernur Jakarta periode 1997-2007, Sutiyoso, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (5/9/2024).
Sutiyoso atau yang akrab disapa Bang Yos mengatakan, sebagai senior dirinya terbuka untuk bertemu dengan calon siapa pun.
"Kewajiban saya juga untuk membagi atau sharing pengalaman saya selama 10 tahun jadi Gubernur DKI Jakarta," kata Bang Yos di lokasi.
Dia mengaku sudah menceritakan gambaran Jakarta secara umum dari aspek geografis, demografis, dan kondisi sosialnya.
"Sudah saya ceritakan juga masalah-masalah klasik yang tidak selesai-selesai seperti macet, banjir, kependudukan, dan lain sebagainya. Dan juga saya ceritakan dan titip ya nanti kalau InsyaAllah terpilih ya, saya pesen ini 1, 2, 3," ujar Bang Yos.
Sementara itu, Pramono menyebut bahwa banyak peninggalan yang diwariskan Bang Yos selama memimpin Jakarta.
Baca juga: Tim Pemenangan Pramono-Rano Diumumkan di Rumah Sutiyoso, Sosok Bang Yos Jadi Alasan
"Peninggalannya banyak banget termasuk Transjakarta, rumah susun, termasuk giant sea wall itu bukan hal yang baru. Salah satu penggagas utamanya adalah Bang Yos," ucap Pramono.
"LRT (light rail transit), MRT (mass rapid transit) itu sudah dibahas juga di zaman Bang Yos," lanjut dia.
Namun, kata Pramono, untuk memimpin Jakarta tidak bisa instan.
Baca juga: Profil Once Mekel, Mantan Vokalis Dewa 19 jadi Wakil Ketua Timses Pramono-Rano di Pilkada Jakarta
Butuh proses untuk mengubah segala sesuatunya.
"Kelebihannya Bang Yos, kepemimpinannya kuat. Tetapi beliau juga mendengarkan para ahlinya untuk itu," ungkapnya.