Kala Ridwan Kamil dan Rano Karno Berlomba-lomba untuk Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta
Baik Ridwan Kamil-Suswono, maupun Pramono Anung-Rano Karno saling mengungkapkan keinginan untuk menang satu putaran di Pilkada Jakarta 2024.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Nuryanti
Sementara itu, Ridwan Kamil berjanji pihaknya akan memperbaiki pendidikan di Jakarta.
Caranya, eks Gubernur Jawa Barat itu ingin siswa yang mengenyam pendidikan di sekolah negeri maupun swasta tanpa dipungut biaya alias gratis.
RK, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengatakan untuk sekolah swasta gratis hanya diberikan kepada keluarga prasejahtera.
Sebaliknya, sekolah swasta yang digratiskan hanya berada di lingkup Pemerintah Provinsi Jakarta.
"Sebenarnya program itu memperkuat yang disiapkan di 2025. Jadi, buat keluarga prasejahtera itu gratis tidak hanya di negeri, tapi di swasta."
Baca juga: Serahkan 65 Halaman Dokumen ke KPU, Begini Visi Misi Ridwan Kamil-Suswono Benahi Jakarta
"Tapi swasta yang masuk dalam jangkauan dari Pemprov DKI," kata RK di Hutan Kota Plataran, Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2024) siang.
Di sisi lain, RK juga menjawab mengenai rencana pembangunan Giant Sea Wall di Jakarta.
Menurut RK, pembangunan kebijakan itu akan dibiayai oleh pemerintah pusat.
Menurutnya, pembangunan Giant Sea Wall masih belum terwujud dari sejumlah gubernur Jakarta.
Oleh karena itu, ia berjanji akan menuntaskan pembangunan tersebut.
Baca juga: Audiensi dengan Warga & Pedagang, Ridwan Kamil Berencana Revitalisasi Pasar Ternak di Tanah Abang
"Di Jakarta itu kan ada dua kegiatan ya kegiatan yang dilakukan oleh Pemprov DKI anggaran DKI dan ada kegiatan yang dibiayai oleh Pusat, nah Giant sea wall itu adalah proyek pusat yang selama ini beberapa gubernur belum bisa karena kan prioritas dari presidennya mungkin berbeda," jelasnya.
Lebih lanjut, RK menambahkan pembangunan Giant Sea Wall merupakan salah satu prioritas dari Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto.
Nantinya, penanganan banji akan dimulai dari Jakarta sampai Surabaya.
"Kalau yang Pak Prabowo sudah menyatakan penanganan banjir laut utara dari Jakarta sampai Surabaya ini akan jadi prioritas."
"Dan itu akan dimulai tahap satunya tentu di Jakarta di era Pak Prabowo 5 tahun ke depan, mungkin terakhir," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Igman Ibrahim)(Kompas.com/I Putu Gede Rama Paramahamsa/Intan Afrida Rafni)