Elektabilitas Ganjar Pranowo Anjlok Versi LSI, Diduga Efek Batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia
Ganjar paling banyak dipilih 19.8%, kemudian Prabowo 19.3%, Anies 18.4%, Ridwan Kamil 5.8%, dan nama lainnya kurang dari 3%.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
Pada tiga besar Capres, Ganjar Pranowo mengalami penurunan, Prabowo cenderung menguat, sementara Anies relatif tidak banyak berubah.
Prabowo Subianto menguat, dari sebelumnya 26,7 persen menjadi 30,3 persen.
Posisi kedua ada Ganjar Pranowo dengan 26,9 persen, anjlok dari periode sebelumnya sebanyak 35 persen.
Anie Baswedan masih diurutan nomor tiga dengan perolehan 25,3 persen, naik dari sebelumnya 24 persen.
Baca juga: Survei LSI: Public Trust Terhadap Kepolisian Terus Meningkat, Lampaui DPR dan Parpol
Turunnya Elektabilitas Ganjar
Penyebab turunnya elektabilitas Ganjar Pranowo disinyalir lantaran penolakan timnas Israel datang ke Indonesia oleh Ganjar Pranowo.
Hingga berujung batalnya gelaran Piala Dunia U20 di Indonesia.
Nama Ganjar Pranowo juga disebut-sebut sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas keputusan FIFA yang membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah PD U-20.
Situasi ini yang diduga menjadi penjelas dibalik merosotnya basis dukungan Ganjar Pranowo.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)