TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, kepolisian masih tetap menyiagakan 16.605 personel gabungan, hingga seluruh rangkaian Pemilukada DKI Jakarta selesai.

"Operasi Mantap Praja masih terus dilakukan. Jadi, 16.605 personel masih tetap siaga sampai hari pelantikan gubernur dan wakilnya" ujar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/9/2012).

Rikwanto mengatakan, saat ini ke-16.605 personel masih mengamankan kotak suara, karena masih banyak kotak suara yang belum diserahkan ke KPU DKI dari tempat pemungutan suara (TPS).

"Nanti kalau seluruh rangkaian Pilkada DKI sudah selesai, baru pasukan akan ditarik secara bertahap," jelas Rikwanto

Untuk mengamankan pemungutan suara Pemilukada DKI putaran kedua, Polda Metro Jaya menyiapkan 16.605 personel.

Rinciannya, dari gabungan Polda 4.427 personel, gabungan polres 7.397, BKO Kor Brimob Polri 2.100, BKO gabungan staf Mabes Polri 505, dan BKO TNI Kodam Jaya 2.200 personel.

Saat putaran pertama, Polda Metro Jaya  menurunkan 11.755 personel. Penambahan personel lantaran polisi ingin semaksimal mungkin mengamankan jalannya Pemilukada DKI putaran kedua, dan mencegah gesekan yang mungkin muncul. (*)

BACA JUGA