Ini Kronologis Pria 62 Tahun Tewas Saat Dilayani di Panti Pijat Plus
Pria tua yang tewas saat dilayani pemijat plus di Jatinegara, Jakarta Timur, berkumis tipis dan berbadan tegap
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pria tua yang tewas saat dilayani pemijat plus di Jatinegara, Jakarta Timur, berkumis tipis dan berbadan tegap.
Pria yang dimaksud berinisial JM (62) itu telah dikirim ke RS Cipto Mangunkusumo untuk dilakukan autopsi.
Informasi yang dihimpun Wartakotalive.com, JM meninggal ketika tengah dilayani oleh seorang pemijat khusus di panti pijat Flamboyan, Cipinangmuara, Jakarta Timur, Selasa (22/7/2014).
Diduga, warga Malaka, Durensawit, Jakarta Timur, itu tewas karena sakit mendadak seusai dipijat oleh terapis panti pijat tersebut.
Desi (29), terapis itu, menceritakan, korban datang sekitar pukul 16.00. Korban yang merupakan langganan tetap itu, telah dipijat selama satu jam.
"Setelah selesai mijit, si Bapak minta dilayanin, saya langsung ditarik. Tapi pas lagi 'main' tahu-tahu, si Bapak langsung sesak napas dan ngorok," kata Desi ditemui di lokasi, Selasa (22/7/2014).
Ia pun mengaku panik. Desi langsung mengenakan pakaiannya dan mengadukan kepada pemilik panti pijat.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pria lanjut usia, JM (62), ditemukan tewas di panti pijat Flamboyan RT 02/06 No 40 Cipinangmuara, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (22/7/2014) sore.
Di tempat kejadian, korban tampak masih berada di atas kasur. Terdapat sebuah roko dan body lotion di dekat korban. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.