Penumpang Keluhkan Atap Transjakarta Bocor ke Wagub DKI
"AC-nya kurang dingin. Apalagi kalau lagi penuh, tambah enggak terasa AC-nya. Kalau hujan juga sering bocor Pak," keluh Fatma.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Y Gustaman
Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengumpulkan berbagai keluhan dari warga DKI yang menggunakan bus TransJakarta. Ia mendapat keluhan penumpang Transjakarta bocor saat hujan.
Djarot yang menaiki bus TransJakarta dari Halte Dukuh Atas 2 duduk di samping dua perempuan salah satunya Fatma. Kepada Djarot, Fatma mengungkapkan keluhannya terkait armada TransJakarta.
"AC-nya kurang dingin. Apalagi kalau lagi penuh, tambah enggak terasa AC-nya. Kalau hujan juga sering bocor Pak," keluh Fatma kepada Djarot, Selasa (6/1/2015).
Menurut Fatma, bila hujan deras mengguyur, ada saja tempat duduk yang tidak digunakan penumpang karena tempat duduk basah. Sehingga armada TransJakarta yang bocor saat hujan mengganggu kenyamanan penumpang terlebih saat jam padat.
"Sayang kan bila tiga bangku yang enggak bisa digunakan karena basah. Kalau lagi penuh apa lagi sangat mengganggu," ungkapnya.
Pegawai katering tersebut pun mengeluhkan waktu tunggu atau head way di halte bisa lebih cepat sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang. Meski demikian, Fatma merasa bahwa pelayanan TransJakarta sudah cukup baik saat ini.
"Busnya diperbaharui pak. Kalau dari sisi pelayanan sudah memuaskan. Tapi saat jam tertentu kadang busnya suka lama, kalau bisa dipersingkat juga," saran Fatma.
Mendengar unek-unek warganya, Djarot mengaku bila Pemprov DKI Jakarta akan meremajakan armada TransJakarta yang umurnya sudah 10 tahun. Terlebih bus TransJakarta yang ditumpanginya memang sudah cukup lama beroperasi sehingga terdengar decitan saat berjalan.
"Ini memang bus sudah tua dan harus diremajakan. Tapi menurut saya, bus yang setiap hari digunakan dengan usia yang cukup tua, saya rasa masih cukup bagus. Tapi ada juga sudah tua yang bobrok," ungkapnya.