Status Pintu Air Penjaringan Kritis, Pintu Air Karet Siaga III
Kondisi pintu air di Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Kamis (22/1/2015) pagi ini mencapai status siaga II atau kritis.
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Jakarta- Menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta, kondisi pintu air di Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Kamis (22/1/2015) pagi ini mencapai status siaga II atau kritis.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta sampai mencatat kondisi permukaan air di kawasan tersebut telah mencapai ketinggian sekitar 202 centimeter.
Sejak semalam, ketinggian pintu air di Pasar Ikan terus mengalami peningkatan. Pada sekitar pukul 02.00, ketinggian pintu air mencapai 156 centimeter, yang kemudian meningkat menjadi 161 centimeter pada sekitar pukul 04.00, dan meningkat kembali menjadi 171 centimeter dari pukul 06.00 sampai dengan sekitar pukul 09.00, sampai akhirnya mencapai 202 centimeter.
Selain di Pasar Ikan, pintu air lainnya yang mengalami peningkatan adalah pintu air Karet. Namun, berbeda dari pintu air di Pasar Ikan, pintu air Karet baru mencapai status siaga III alias waspada.
Sebagai informasi, hujan deras masih terus mengguyur wilayah Jakarta dari sejak sekitar pukul 06.00 sampai dengan sekitar pukul 11.00. Badan Meteorologi, Krimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan akan terus mengguyur sepanjang hari ini.
Berbeda dengan ketinggian pintu air di Pasar Ikan dan Karet, kondisi sejumlah pintu air di Jakarta seperti Katulampa, Manggarai, Pluit, Cipinang Hulu, dan Pulogadung, terpantau masih dalam status siaga IV alias aman.
Berikut informasi mengenai ketinggian pintu air di 10 lokasi lainnya:
Bendungan Katulampa : 40 centimeter
Pos Depok 125 centimeter
PA Manggarai : 72 centimeter
Pos Krukut Hulu : 80 centimeter
Pos Pesanggrahan : 75 centimeter
Pos Angke Hulu : 50 centimeter
Waduk Pluit : -165 centimeter
Pos Cipinang Hulu : 85 centimeter
Pos Sunter Hulu : 50 centimeter
PA Pulo Gadung : 47 centimeter
(Alsadad Rudi)