PKL di JCC Kembali Berdagang Setelah Diliburkan Seminggu Karena KAA
Aliyah menuturkan hari ini dia tetap memaksakan untuk berdagang untuk mencari penghasilan.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Jakarta Convention Center (JCC) mulai membuka lapak dagangannya kembali.
Aliyah, pedagang kopi yang membuka lapaknya tepat di samping JCC, kepada Tribunnews.com mengatakan bahwa sudah seminggu tidak berdagang.
Hal ini dikarenakan sejak Kamis lalu, (16/04/2015), dia dan pedagang lainnya tidak diperbolehkan untuk berdagang oleh aparat keamanan untuk mensterilkan arena JCC.
"Sudah seminggu mas kita gak dagang. Pemasukan tidak ada, suami saya markir di sana (Istora) juga gak boleh," ujar Aliyah dengan logat Tegal yang kental.
Aliyah menuturkan hari ini dia tetap memaksakan untuk berdagang untuk mencari penghasilan.
"Hari ini saya buka aja, biar kata takut diusir. Habis bingung tidak ada pemasukan sama sekali," ujar perempuan dengan satu anak ini.
Pendapatan Aliyah hingga siang pun belum terlalu besar seperti hari lainnya. Hal ini dikarenakan masih sepinya pengunjung di sekitar JCC.
Seperti diketahui, penyelengaraan KAA pada tanggal 19-24 April di Bandung dan Jakarta. Sebagian acara pertemuan digelar di JCC. Selama penyelenggaraan wilayah sekitar Senayan disterilkan oleh petugas kepolisian dan TNI.