Hendak Dilaporkan Mencuri, Karyawan Bacok Wanita
Korban tidak berdaya dikirim ke Rumah Sakit Husada.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gara-gara hendak dilaporkan menggelapkan barang milik perusahaan, seorang karyawan VE membacok Sehati (46), wanita bos spare part mobil.
Dia ditemukan sekarat di dalam mobil Avanza di Jalan Karang Anyer Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (5/11/2015) dini hari.
Korban tidak berdaya dikirim ke Rumah Sakit Husada.
Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar, AKP Akta Wijaya, mengatakan penganiyaan dilakukan VE karena dendam.
Dia menggelapkan barang milik perusahaan dan mau dilaporkan.
“Takut perbuatan mau dilaporkan, Sehati dijebak pelaku. Janjian di TKP untuk bertemu,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar, Akta Wijaya kepada wartawan, Kamis (5/11/2015).
Peristiwa berawal saat korban bertemu dengan pelaku di tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 00.40 WIB. Di tempat tersebut, Sehati, akan dihabisi.
Setelah wanita itu dihabisi pria itu kabur dan meninggalkan wanita ini dalam mobil dengan penuh luka sayat. Untuk menghilangkan jejak, pelaku mendatangi mobil seakan-akan menemukan korban.
Warga mendengar teriakan, semula menduga perampokan karena melihat wanita kondisi sekarat dengan luka sayat di dagu, telinga dan leher serta lengan terkapar di jok mobil depan.
Melihat kondisi Sehati parah, warga dengan karyawan lepas berinsial VE lalu membawa korban ke rumah sakit. Setelah korban tiba di ruang IGD, pria itu segera pergi.
Petugas IGD rumah sakit curiga hingga akhirnya dilaporkan ke kantor polisi setempat.
Petugas Polsek Sawah Besar yang dapat laporan segera meluncur ke rumah sakit.
Dari keterangan petugas IGD, polisi segera menyebar ke tempat kejadian mencari pria yang membawa korban ke rumah sakit dan diduga pelaku.
Berdasarkan ciri-ciri yang diterima dari petugas IGD itu, polisi tidak lama kemudian segera menyebar mencari pria itu sudah dikantangi identitasnya.
Dalam waktu dekat, tersangka VE, ditangkap tak jauh dari lokasi kejadian dari saku jaket pelaku petugas menyita golok yang diduga dipakai membacok korban.
“Pria itu karyawan di tempat usaha di Kelapa Gading. Pelaku diduga sakit hati karena dituduh menggelapkan barang dan akan dilaporkan ke pimpinan perusahaan," kata dia.