Tokoh Kalijodo: Preman Itu Manusia Bebas
Kami itu orang yang punya identitas dan terdaftar oleh negara.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Free itu bebas, Man itu manusia. Jadi preman itu manusia yang bebas dan kami di sana itu terstruktur. Jadi tidak ada preman," kata Tokoh Masyarakat Kalijodo, Daeng Azis.
Hal tersebut dikatakan oleh Azis karena banyak pihak yang menilai bahwa Kalijodo merupakan pemukiman yang dipenuhi oleh aksi premanisme, padahal menurutnya anggapan tersebut sama sekali tidak terbukti.
"Kami itu orang yang punya identitas dan terdaftar oleh negara. Kalau ada pemaksaan itu bukan preman, tapi penjahat dan kami tidak pernah melakukan itu," kata Azis di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (15/2/2016).
Namun sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengirimkan tim untuk meneliti kawasan Kalijodo, Jakarta Utara.
Terutama terkait adanya preman yang melindungi tempat hiburan malam di sana.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama nemastikan Pemprov DKI tetap akan membongkar kawasan tersebut.
Namun, sebelum dibongkar DKI akan mengirimkan surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga.
"Kalijodo kita sudah teliti, kita sudah tahu siapa pemainnya. Kita identifikasi bosnya mana, yang ngaku preman mana," ujar Basuki yang akrab disapa Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016).
Kata Ahok, pembongkaran Kalijodo akan dibantu Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana.