Reza Patria bilang Adhyaksa Dault Bukan Pimpinan Karbitan
Sosok Adhyaksa Dault Mantan Menteri Pemuda dan olahraga itu juga punya proses menjadi pemimpin dan punya karatker kental saat dia menjadi pemimpin.
Editor: Toni Bramantoro
” Ini karena pak Adhyaksa merupakan putra terbaik Al-Azhar, jebolan Al-Azhar yang sangat layak menjadi Gubernur Jakarta. Kami konsen ke kondisi ini, karena kami tidak mau lari dari kenyataan bahwa calon Gubernur yang lain yakni Ahok (Basuki Tjahaja Purnama, Red), tidak sesuai dengan hati nurani kami sebagai keluarga besar Al-Azhar,” urai koordinator acara Faisal Moeliza.
Faisal menambahkan, tidak sulit mencari sosok yang tegas, amanah, berani melawan siapapun, tidak korupsi, tidak membela suatu golongan, bisa mendekati semua lapisan masyarakat, berjiwa muda dan tentunya amanah.
”Kata siapa sosok tersebut tidak ada di manusia lain, Adhyaksa malah lebih lengkap dari karakter yang diperlukan Jakarta,” jelasnya.
Ini bukan pendaulatan pertama bagi Adhyaksa Dault. Penggemar Iwan Fals itu sudah didaulat di Kartika Chandra, Oktober silam oleh tokoh-tokoh besar di ibukota.
Selain itu sudah puluhan pondok pesantren dan pengajian yang mendaulat Adhyaksa untuk menggantikan Gubenur Ahok yang masih menjabat saat ini.
Pengajian di Tanjung Priuk, Habib di Madura, pengajian ibu-ibu di seluruh Jakarta. Diundang ke acara SMAN 2, acara Rohis dan OSIS se Jakarta, Majlis Taklim Istiqomah Duren Sawti, Jamiyatul Wadhliyah DKI, diundang ke Aksi Reformis Muda Trisakti, Komunitas musik Blasta (Belakang Stasiun) Pasar Minggu, didaulat oleh Habib Usman bin Ubaydillah bin Yahya, didaulat di Mesjid Al Ittihad Cibubur, Nurul Islam Fatahillah, Tambora, Mahasiswa Islam Gunung Jati, Matraman, diundang sharing bersama Uhamka,
Di Kebayoran Baru, menjadi penendang pertama dan penutupan Futsal antar Korwil The Jakmania-suporter Persija Jakarta,, didaulat di Al Hikmah jatibarang, Pulogadung, mengisi ceramah dan tausiyah setiap subuh ke Mesjid-mesjid diantaranya adalah Al Ikhlas Kemayoran, didaulat di Kediaman Habib Syechon bin Mustafa Al Bahr, di Kwitang bersama habib-habib dan masih banyak lagi agenda Adhyaksa Dault yang dijalani hampir setiap hari.
Pria yang hobi main musik itu juga bukan hanya didaulat oleh kalangan muslim saja. Di FX Senayan Jakarta, Adhyaksa didaulat oleh Komponen Lintas Agama, dan pendaulatan dilakukan oleh puluhan pendeta yang mendukung pria yang juga kenyang di organisasi kepemudaan itu.