Penerimaan Siswa Baru Secara Online di Jakarta Kacau, Orang Tua Khawatir
Kekhawatiran juga dirasakan oleh Tri yang mendatangi SMAN 15 Sunter Agung, Jakarta Utara.
Penulis: Yurike Budiman
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Jumat (17/6/2016), dibekukan sementara berdasarkan surat edaran Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta.
Ini disebabkan adanya kendala pada sistem PPDB itu.
Pembekuan ini membuat khawatir para orang tua murid yang sudah mendaftarkan anaknya secara online beberapa hari lalu.
"Pusing saya, bolak-balik sini, kemarin sudah sempat masuk datanya tapi gak bisa diverifikasi," ujar Retno, warga Marunda yang ditemui Tribunnews.com di SMAN 114, Cilincing pada Jumat (17/6/2016).
Wiwi, staf Tata Usaha SMAN 114 mengatakan sudah sejak pagi para orang tua ramai berdatangan untuk menanyakan soal penjadwalan ulang PPDB.
"Dari pagi ada lebih dari 10 orang sudah datang, nanya berkasnya apa saja kan harus daftar ulang lagi. Besok mungkin akan ramai yang daftar seperti kemarin," ujar Wiwi.
Hal senada juga disampaikan Eka, Staf Tata Usaha SMAN 80, Sunter, Jakarta Utara.
"Kami sudah tempel pengumuman juga di depan sekolah, jadi lebih memudahkan bagi orangtua yang ingin tahu informasinya karena hari ini dihentikan dulu sistemnya, besok baru daftar lagi dari awal," ujar Eka.
Kekhawatiran juga dirasakan oleh Tri yang mendatangi SMAN 15 Sunter Agung, Jakarta Utara.
"Tadinya mau datang jam 06.30 malah takutnya kayak kemarin lagi dari pagi sampai siang gak ada hasil. Eh ternyata harus daftar ulang besok, ya besok ke sini lagi saya buat online," ujar warga Kemayoran yang ditemui Tribunnews.com saat menerima surat edaran dari pihak SMAN 15.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.