Tim Ahok-Djarot Tidak Khawatir Penggunaan Isu SARA di Pilkada DKI
Menurut dia, warga DKI Jakarta sudah pintar untuk menentukan calon yang akan dipilih untuk memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan pasangan Ahok-Djarot, Prasetio Edi Marsudi, tidak terlalu khawatir mengenai isu Suku, Agama, RAS dan Antargolongan (SARA) yang bisa digaungkan dalam Pilkada DKI.
Menurut dia, warga DKI Jakarta sudah pintar untuk menentukan calon yang akan dipilih untuk memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
"Tidak ada antisipasi apa-apa. Kami tidak terlalu khawatir soal isu SARA. Masyarakat sudah cerdas," jelas Prasetyo di Rumah Lembang, Jakarta, Jumat (30/9/2016)
Prasetio juga yakin bahwa isu tersebut tidak akan mempengaruhi apa-apa bagi pasangan calonnya jika nantinya terjadi sepanjang masa kampanye.
Saat ditanya mengenai strategi yang akan dilakukan dalam waktu dekat, Prasetio enggan menyebutkan lebih dalam dan hanya dapat memastikan untuk terus bekerja.
"Rahasia dong. Yang penting menang, mau satu putaran atau dua putaran. Kita akan bekerja dan sekali lagi yang penting menang," kata dia.
Prasetio hari ini dilantik jadi Ketua Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI Jakarta.
Prasetio ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP.