TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendapat keluhan warga di Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur soal lurah yang tidak pernah turun ke lapangan.

Cahyadi (65) warga RT008/RW05 Kelurahan Balekambang melaporkan hal tersebut kepada Ahok saat berkunjung, Senin (23/1/2017).

"Dari kelurahan enggak aktif sama sekali Pak, enggak pernah ke sini," kata Cahyadi.

Mendengar keluhan itu, Ahok tampak geram. Dirinya mengaku bakal mengganti lurah di Jakarta yang malas dan tak memperhatikan warga dan lingkungan.

"Nanti lurah yang malas kita ganti. Harusnya lurah rajin keliling, kalau lurah malas keliling kita ganti. Kalau enggak mau jadi pelayan enggak usah jadi pejabat," kata Ahok.

Jika ada temuan, Ahok lalu meminta warga untuk melaporkan ke nomor pribadinya.

"Yang penting bapak lapor. Harusnya lurah aktif turun, dan kalau warga minta saluran (got) lurah bisa bilang ke dinas tata air," kata Ahok.

Pada kesempatan itu, Ahok pun sempat meninjau kondisi Sungai Ciliwung dan sekitarnya dari atas jembatan di sekitar kawasan itu.

Menurutnya, kondisi Sungai Ciliwung saat ini sudah membaik. Hanya saja program normalisasi harus segera diselesaikan untuk membantu masalah penanggulangan banjir di beberapa wilayah ibukota.

"Ini dudah diprogram normalisasi, makanya kita mau cek. Kami mau lihat, sudah perintah tahun lalu ini. SK dari 2012," kata Ahok.