TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno‎ berencana memaparkan masalah urbanisasi dalam debat pamungkas KPU DKI yang akan digelar pada 10 Februari mendatang.

Menurutnya, urbanisasi selama ini  menjadi salah satu permasalahan di ibukota yang belum terpecahkan.

"Yang menjadi fokus kita bahwa ada sebuah fenomena urbanisasi tapi kekuatan Urban itu adalah bagaimana kebijakan tersebut itu bisa menghadirkan solusi bagi masyarakat," kata Sandi, di Jalan Delman Asri,  Kebayoran lama, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2017).

Menurut Sandi fenomena urbanisasi tidak dapat dihindarkan. Kurang lebih 70 persen populasi dunia tinggal di wilayah urban.

Justru yang harus dilakukan menurut Sandi memberdayakan fenemona urbanisasi menjadi kekuatan ekonomi yang berdampak pada kesejahteraan warga secara merata.

‎"Ini adalah tantangan untuk memenuhi Jakarta ke depan untuk mempunyai daya saing," katanya. 

Sandi sendiri enggan menjelaskan rinci mengenai materi debat yang akan dipaparkan.

Menurutnya masalah kependudukan tersebut akan secara dipaparkan detil pada debat nanti.

Sebelumnya KPU DKI telah merumuskan topik dan format debat pamungkas Cagub dan Cawagub DKI pada 10 februari mendatang.

Topik debat yang akan dipandu moderator Alfito Deannova tersebut Akan membahas masalah kependudukan dengan subtema pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, antinarkotika, dan kebijakan untuk penyandang disabilitas.