Gadis Belia Ini Dijadikan Umpan Begal Motor Pancing Calon Korban
Pelaku bertugas menggoda korban dan menjebaknya, yang kemudian sang pacar melakukan kekerasan menggunakan senjata tajam
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWES, JAKARTA - Mengaku ingin menikah dan menambah uang jajan, pelaku, N (16) yang saat ini masih duduk di bangku kelas III di Sekolah Menengah Atas (SMA), nekat bahkan rela ikuti jejak sang pacar, SAD(17), lakukan begal ke pengendara sepeda motor di wilayah sepi akan warga di kawasan Cilincing, Jakarta Utara.
Pelaku bertugas menggoda korban dan menjebaknya, yang kemudian sang pacar melakukan kekerasan menggunakan senjata tajam, untuk dapat meraih sepeda motor korban.
"Baru tiga kali saya sama pacar saya lakukan begal. Biasanya di Jembatan Cilincing. Sebab, di sana sepi," kata N.
Awalnya, dia dipinggir jalan, ya cuma goda atau panggilin pengendara motor yang melintas.
"Saya goda saja. Lalu, saya pun minta ke korban (pengendara motor), agar ya jalan-jalan ke tempat sepi," ucap N di Halaman Polsek Cilincing, pada Senin (3/4/2017) siang..
Terakhir, katanya, di wilayah jembatan Cilincing.
"Setelah berhenti di sekitar jembatan, ya saya nungguin pacar saya untuk segera ambil motornya," katanya.
N melanjutkan, korban tak tahu apabila saat itu pacarnya, SAD dan rekannya, S, yang sampai saat ini, pun masih buron, sudah melakukan pengintaian di lokasi itu.
Diakuinya, sang pacar hanya bermodalkan badik untuk menyerang korban.
"Saya cuma pakai rok di atas lutut, pakainnya itu ya cuma baju biasa rada transparan. Saat saya sudah bisa mengajak korbannya jalan ke jembatan Cilincing, ya sudah begitu," katanya.
Selain ciuman, kata dia, kadang diraba sama korban.
"Lalu, pacar saya sama temannya datang nyamperin saya sama korban yang saya bawa," katanya.
Jikalau korban melawan, ya ditusuk sama pacar saya dengan badik yang dibawanya.
"Teman pacar saya sih, tugasnya membawa lari si motor korban," kata N, sambil menundukkan kepalanya.
Saat ditanya oleh Kombes Pol Dwiyono selaku Kapolres Metro Jakarta Utara soal hasil begal selama ini, dikatakannya untuk dapat menikah dan sekedar menambah uang jajan.
"Ceritanya, mau nikah karena enggak ada uangnya mau nikah. Sekalian buat nambahin uang jajan aja," ujar wanita berambut panjang yang kini tak lagi mengenyam bangku sekolah tersebut.
Sementara itu, Dwiyono, mengaku, jika modus yang dilakukan oleh N dan pacarnya SAD bersama S yang diketahui rekan SAD, yang masih buron disebut modus menjebak korban yang diincarnya.
N ditugaskan oleh SAD untuk menggoda pengendara motor yang saat itu melintas di Kawasan Cilincing.
"Ketika korban sudah larut dalam bujuk rayu si wanita ini (Nur) lalu korban diajak langsung ke tempat yang sangat sepi. Para pelaku ini incar pengendara sepeda motor sekitar malam hari atau pukul 01.00-03.00," katanya.
Ketika, si korban telah larut bujuk rayunya dan langsung diajak ke tempat sepi, sang pacar ini langsung diberitahu oleh teman wanitanya agar bersiap karena sudah mau sampai di lokasi aksi.