Warga Jatiasih Siap Usir Bos Nikah Siri Jika Tak Mau Pindah dari Perumahan Mereka
Menurut Catur, warga merasa tercoreng dengan adanya pemasangan alamat rumah setempat sebagai kantor situsnikahsirri.com.
Editor: Choirul Arifin
Baca: Kapolsek Jatiasih: Aris Digelandang Polisi ke Polda Metro Minggu Dinihari Tadi
Baca: Warga Jatiasih Heboh Saat Polisi Berpakaian Preman Menjemput Pendiri Situs Nikah Siri
"Kalau ini terserah antara kedua belah pihak. Kalau pihak yang dipilih menolak, justru nanti rating (peringkat) mereka di situsakan turun," ujar Aris.
Menurut dia, pihaknya hanya menjadi fasilitator bagi pria maupun wanita yang ingin mencari pasangan. Ada dua kategori bagi pengguna akun ini, yaitu mitra (pihak yang akan dipilih) dan klien (pihak yang akan memilih pasangan).
Kategori mitra tidak selalu melekat pada kaum perempuan, tapi bisa juga laki-laki yang ingin mencari pasangan.
Setiap klien diwajibkan minimal membeli satu koin mahar seharga Rp 100.000 lewat transfer rekening bank milik Aris.
Baca: Aris Mengaku Terima Ratusan Email, Tanyakan Paket Nikah Siri
Baca: Warga: Rumah Aris Masih Sepi Pengunjung Meski Sudah Umumkan Lelang Perawan
Klien lalu menyerahkan bukti pembayaran lewat aplikasi WhatsApp ke nomor ponsel Aris.
Secara otomatis, klien akan memperoleh akun dan kata kunci untuk masuk ke situs tersebut. Koin mahar berlaku seumur hidup dan dapat diwariskan serta diperjualbelikan.